Netwriter can get reward Join NowDaftar / Login Netwriter
22/11/2024
CITILIVE

Kampanye Di Singosari, Bu Nyai Lathifah Siapkan Ini Untuk Majukan Seni Budaya

rifamahmudah
  • November 22, 2020
  • 2 min read
Kampanye Di Singosari, Bu Nyai Lathifah Siapkan Ini Untuk Majukan Seni Budaya

MALANG, Malangpost.id – Calon Bupati Malang nomor urut dua, Bu Nyai Lathifah Shohib kembali melakukan kampanye kali ini menyambangi Singosari (21/11/2020).

Bersama rombongannya, perempuan yang akrab disapa Bu Nyai ini mengunjungi berbagai wilayah dan kalangan masyarakat salah satunya pelaku seni dan budaya yang ada di Singosari.

Kehadiran cucu pendiri NU, KH Bisri Syamsuri tersebut di sambut pemerhati budaya Jawa dan kesenian tradisional Jaranan Campursari masyarakat sekitar. Terlihat masyarakat cukup antusias menyambut Bu Nyai Lathifah.

Bu Nyai menyebutkan, di Kabupaten Malang dikenal sebagai daerah yang penuh sejarah dan budaya bahkan tercatat dalam sejarah Kabupaten Malang adalah cikal bakal terbentuknya kerajaan Singhasari dan Majapahit.

“Kita kaya akan warisan budaya dan sejarah, bahkan kesenian tradisional yang hingga saat ini masih lestari dan audah turun temurun,” kata mantan anggota DPR RI ini.

Kendati demikian, lanjut Bu Nyai Lathifah, pada jaman yang maju seoerti sekarang ini, kesenian dan budaya tradisional harus dilestarikan, karena jika dibiarkan maka akan berpengaruh terhadap generasi milenial yang tidak tertarik lagi dengan kesenian tradisional.

Menurutnya, Agar tetap lestari ditengah kemajuan jaman, nantinya saat terpilih menjadi Bupati Malang bakal membuat kalender tahunan budaya, tidak hanya regional tapi juga nasional bahkan tidak menutup kemungkinan bakal go internasional.

“Kebetulan saya sempat di komisi X DPR RI yang membidangi pariwisata dan budaya , peluang go internasional sangat terbuka lebar, lantaran kita akan berkolaborasi dengan Kementerian Pariwisata lewat publikasi di website mereka agar budaya khas Kabupaten Malang bisa dikenal dunia internasional. Imbasnya kan ke kunjungan wisatawan baik lokal maupun Internasional,” tuturnya.

Selain itu , pihaknya akan mengeluarkan kebijakan strategis yang bersifat mengayomi dan mengembangkan budaya tradisional sehingga kekayaan warisan budaya tradisional Kabupaten Malang tersebut mampu berkiprah lebih luas, salah satunya dengan memberikan stimulus pengembangan dan ruang aktualisasi untuk menjaga eksistensi mereka.

Baca Juga:  Aldino Wildhan Kurniawan, Alumni STIKI Malang Sebagai Key Account Specialist50

(MP- Rf)