Netwriter can get reward Join NowDaftar / Login Netwriter
19/05/2024
SMARTLIVE

Kegiatan IC-ISLEH 2023 Dibuka Direktur PTKI dan Rektor UIN Malang

  • Juni 7, 2023
  • 2 min read
Kegiatan IC-ISLEH 2023 Dibuka Direktur PTKI dan Rektor UIN Malang

SMARTLIVE – The 2nd International Conference on Islam, Science, Language, Law, Education, Economic, and Humanity (IC-ISLEH) 2023 kembali digelar, Senin (5/6). Acara ini dihadiri oleh Prof. Dr H.M Zainuddin, MA ( Islamic Moderation, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang ) Indonesia, Prof. Frans Wijsen ( Pratical Religious Studies, Radboud University ) Netherlands, Prof. Fahd Mohana, S Alahmadi ( Islamic University of Medina ) Saudi Arabia, Prof Wildana Wargadinata ( Arabic Literature, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang) Indonesia. IC-ISLEH 2023 dirancang untuk mendorong para sarjana di seluruh dunia untuk merenungkan Islam sebagai agama dan sistem kepercayaan yang berpotensi dapat dimanfaatkan untuk memelihara pembangunan dan peradaban manusia.” Untuk itu, konferensi ini menawarkan berbagai topik untuk dieksplorasi, mulai dari pendidikan, bahasa, ekonomi, hukum, dan lain sebagainya.” Ujar Prof. Dr. H.M. Zainuddin, MA.

IC-ISLEH 2023 yang dihadiri oleh MA ( Islamic Moderation, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang ) Indonesia, Prof. Frans Wijsen ( Pratical Religious Studies, Radboud University ) Netherlands, Prof. Fahd Mohana, S Alahmadi ( Islamic University of Medina ) Saudi Arabia, Prof Wildana Wargadinata ( Arabic Literature, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang) Indonesia

Dikutip dari UIN Maliki Malang, sebagai sistem kepercayaan yang kaya akan sejarah dan dinamika, Islam tidak monolitik seolah-olah merujuk pada keyakinan yang berdiri sendiri dan terdefinisi dengan jelas. Setiap orang atau kelompok Muslim berhak untuk menerjemahkan Islam dengan cara dan konteks yang sesuai dengan realitas dan urgensi yang bersangkutan. Islam Indonesia, yang kadang-kadang disalahpahami sebagai pinggiran berbeda dengan yang ada di semenanjung Arab, adalah bagian dari keseluruhan dinamika dunia Islam yang secara tegas telah berkontribusi pada perkembangan dan peningkatan sosial, politik dan ekonomi. Konferensi tahunan pertama ini dirancang untuk memperkaya perspektif tentang Islam dalam kaitannya dengan masalah ekonomi, pendidikan, hukum, bahasa, dan sosial.

Baca juga artikel lainnya : Rektor UIN Imam Bonjol Padang Berkunjung untuk Sharing Informasi Akreditasi dan Kode Etik

Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis) Ditjen Pendidikan Islam Prof. Dr. Ahmad Zainul Hamdi, M.Ag dalam pidatonya menjelaskan bahwa ini adalah forum yang bagus untuk membuka prefektif kita . Apa yang kita sebut Islamic sience harus berendah hati untuk terbuka setiap kritik dan harus sesuai dengan kebutuhan dan konferensi seperti ini dalam rangka untuk mencari dan membangun masa depan dan peradapan kita yang baik.