Netwriter can get reward Join NowDaftar / Login Netwriter
21/09/2024
CITILIVE

Gerakan Angkut Sampah, Kebijakan Wali Kota Malang untuk Penangangan Banjir

desi3
  • Juni 19, 2023
  • 2 min read
Gerakan Angkut Sampah, Kebijakan Wali Kota Malang untuk Penangangan Banjir

CITILIVE – Gerakan Angkut Sampah dan Sedimen merupakan salah satu upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Malang untuk penanganan banjir.

Pada Desember 2019 lalu, Wali Kota Malang Sutiaji menggagas Gerakan Angkut Sampah dan Sedimen (GASS) berkolaborasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Kota Malang.

Dalam lauching program tersebut juga melakukan penanaman pohon di Taman Gayam.

Selain itu, GASS juga menjadi cara untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam penanganan dan mencegah bencana banjir dibutuhkan partisipasi dan tanggung jawab dari seluruh elemen masyarakat.

Dengan melakukan kegiatan angkut sampah dan sedimen, diharapkan dapat mengoptimalkan dan menormalisasi fungsi drainase atau saluran air yang ada di Kota Malang.

Menurut Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang, Dandung Djulharjanto, fungsi saluran air dan drainase di Kota Malang banyak yang mulai menurun.

Ia menambahkan, kondisi tersebut disebabkan oleh berkurangnya volume drainase akibat meningkatnya sedimen maupun sampah yang menyangkut.

Karenanya, gerakan angkat sampah dan sedimen akan terus digencarkan dalam menormalisasi saluran air dan drainase yang ada di Kota Malang.

Kegiatan untuk program GASS ini sudah dijadwalkan dilakukan setiap hari, dengan target 2 titik dalam satu hari.

Kegiatan GASS salah satunya dilakukan di sungai atau kali Sonokeling yang berada di Kelurahan Bandungrejosari, Kecamatan Sukun Kota Malang, pada Jumat, 26 Mei 2023 lalu.

Pelaksanaan normalisasi ini berkolaborasi dengan Seksi Sarana dan Prasarana dan Satgas Banjir Kecamatan Sukun.

Beberapa aktifitas yang dilakukan dalam program normalisasi ini adalah pengangkatan sampah, memperlebar aliran air dan pengerukan sedimen, dan pemotongan rumput dan daun pisang yang mengganggu jalannya aliran air.

Baca Juga:  Inovasi Belajar Digital: Kolaborasi Sukses Henkel Indonesia dan Solve Education!

Dalam kesempatan terpisah, Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji mengapresiasi tim yang bergerak dalam kegiatan GASS.

Ia juga berharap agar warga tidak membuang sampah sembarangan.

“Semoga tim selalu diberi kekuatan dan kesehatan. Saya juga mengajak dan meminta kepada warga yang mungkin belum sadar agar tidak membuang sampah sembarangan. Mari kita jaga lingkungan kita dengan sebaik-baiknya,” himbau Sutiaji.