Apa Itu Iuran Tapera? Ini Faktanya!
Program Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) kembali menjadi perbincangan hangat di kalangan pekerja dan masyarakat luas. Iuran Tapera yang mulai diberlakukan menimbulkan berbagai pertanyaan.
Mengenai manfaat, mekanisme, dan dampaknya bagi para peserta. Untuk menjawab kebingungan tersebut. Berikut ini adalah fakta-fakta penting mengenai Iuran Tapera.
Apa Itu Tapera?
Tapera adalah singkatan dari Tabungan Perumahan Rakyat, sebuah program pemerintah yang bertujuan membantu masyarakat, khususnya pekerja, untuk memiliki rumah.
Program ini diatur dalam Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2016 tentang Tabungan Perumahan Rakyat dan dikelola oleh Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera).
Tujuan Tapera
Tujuan utama Tapera adalah menyediakan dana yang dapat digunakan oleh peserta untuk membeli rumah, membangun rumah, atau merenovasi rumah. Melalui Tapera, pemerintah berharap dapat meningkatkan akses masyarakat terhadap perumahan.
Perumahan yang dimaksud, lebih ke layak dan terjangkau. Iuran Tapera diwajibkan bagi seluruh pekerja, baik dari sektor formal maupun informal. Bagi pekerja formal, kewajiban ini berlaku bagi pekerja yang usia minimal 20 tahun atau sudah menikah.
Wajib Daftar Tapera
Pemberi kerja wajib mendaftarkan karyawannya sebagai peserta Tapera. Untuk pekerja informal, mereka dapat mendaftar secara mandiri. Pemerintah juga mengatur bahwa Pegawai Negeri Sipil (PNS) secara otomatis menjadi peserta Tapera.
Besaran iuran Tapera ditetapkan sebesar 3% dari gaji atau upah pekerja. Dari jumlah tersebut, 2,5% ditanggung oleh pekerja dan 0,5% oleh pemberi kerja. Iuran akan dikelola oleh BP Tapera dan dicatat dalam rekening tabungan per individu.
Manfaat Tapera bagi Peserta
Manfaat utama dari Tapera adalah kesempatan bagi peserta untuk mendapatkan fasilitas pembiayaan perumahan dengan syarat yang lebih ringan. Peserta yang memenuhi kriteria bisa mendapatkan pinjaman.
Pinjaman tersebut, meliputi pembelian rumah pertama, pembangunan rumah, atau renovasi rumah. Selain itu, peserta yang telah pensiun atau tidak lagi memenuhi kriteria sebagai peserta aktif, dapat mencairkan saldo Tapera.
Mekanisme Pengelolaan Dana Tapera
Dana yang terkumpul dari iuran peserta akan dikelola oleh BP Tapera. Pengelolaan dana ini dilakukan dengan prinsip transparansi dan akuntabilitas, serta diinvestasikan pada instrumen yang aman dan menguntungkan.
Hasil dari pengembangan dana tersebut akan dikembalikan kepada peserta dalam bentuk manfaat tabungan. Pendaftaran peserta Tapera untuk pekerja formal dilakukan oleh pemberi kerja.
Dampak Iuran Tapera bagi Pekerja
Untuk pekerja informal, pendaftaran bisa dilakukan secara mandiri melalui BP Tapera atau lembaga yang ditunjuk. BP Tapera juga menyediakan layanan online untuk memudahkan proses pendaftaran dan pengelolaan tabungan.
Pemberlakuan iuran Tapera diharapkan dapat membantu mengatasi masalah perumahan bagi pekerja di Indonesia. Namun, ada kekhawatiran dari beberapa pekerja mengenai pengurangan pendapatan bulanan mereka.
Program Tapera merupakan langkah strategis pemerintah untuk memastikan setiap pekerja memiliki akses ke perumahan yang layak.