Beasiswa Bagi Putra-Putri Mitra Gojek
KAMPUS, MALANG LIVE- Gojek sebagai perusahaan yang bergerak di bidang jasa transportasi tak henti-hentinya memberikan kebaikan bagi bangsa. Dibuka sejak Maret 2020, Beasiswa Mitra Gojek telah diminanti oleh lebih dari 5.000 pendaftar. Beasiswa tersebut nantinya diberikan kepada 10 putra putri mitra driver GoRide dan GoCar berprestasi. Beasiswa digunakan untuk menempuh pendidikan jenjang diploma (D3) di 7 Politeknik Negeri unggulan.
Ketujuh Politeknik tersebut yakni Politeknik Negeri Medan, Politeknik Negeri Jakarta, Politeknik Negeri Bandung, Politeknik Negeri Semarang, Politeknik Elektronika Negeri Surabaya, Politeknik Negeri Ujung Pandang serta Politeknik Negeri Sriwijaya Palembang.
Tujuan dari program yang diberikan oleh Gojek ini adalah sebagai bentuk apresiasi dan dedikasi para mitra yang sudah bekerjasama dengan Gojek. Dalam konfrensi online dengan VP Regional Operational Gojek Gede Manggala, menyatakan bahwa di tahun 2020 ini, Gojek sudah mendapatkan 10 putra putri mitra driver. Nantinya akan dikuliahkan di politeknik selama 6 semester dengan biaya yang sepenuhnya ditanggung oleh Gojek.
“Oleh karena itu, kami memilih beasiswa jenjang D3 Politeknik yang berorientasi kepada praktik kerja. Dengan harapan para penerima beasiswa dapat segera terserap sebagai tenaga kerja yang berkualitas dan tepat guna,” terangnya.
Kegiatan yang dilaksanakan oleh Gojek ini disambut baik oleh banyak orang. Pemberian beasiswa kepada orang yang tidak dapat melanjutkan pendidikan merupakan hal yang mulia. Dengan adanya hal ini maka rantai kemiskinan dapat diputus dengan pendidikan.
Beasiswa membentuk tenaga kerja yang berkualitas
jenjang D3 Politeknik yang berorientasi kepada praktik kerja, oleh karenanya diharapkan akan segera terserap menjadi tenaga kerja berkualitas dan tepat guna. Tidak hanya bagi dirinya sendiri, melainkan dapat membantu perekonomian negara. Tenaga kerja seperti mereka ini sangat dibutuhkan oleh banyak pihak. Oleh karena itu dengan adanya program yang dilaksanakan oleh Gojek ini dapat memberikan lebih banyak lagi tenaga kerja yang berkualitas.
Berdasarkan data BPS (Badan Pusat Statistik) mencatat tingkat penggangguran berdasarkan pendidikan masih dipegang oleh lulusan SMK yang sebesar 8,63%. Hal ini membuktikan bahwa pendidikan lanjutan sangatlah penting. Dengan begitu program beasiswa D3 dinilai tepat dan dapat mengurangi angka pengangguran.