Ujian Sekolah Daring, Apa Komentar dan Peran Orang Tua?

DIKSAR, malangpost.id – Ujian Sekolah Daring – Meskipun tahun 2021 kemendikbud memperbolehkan pembelajaran tatap muka, tetapi masih banyak sekolah yang menerapkan pembelajaran daring. Dampaknya adalah ujian yang juga direncanakan secara daring. 

Pembelajaran dan ujian daring adalah kebijakan yang terpaksa diambil demi mencegah penyebaran Covid-19. Dengan situasi daring seperti ini tentunya dibutuhkan koordinasi berbagai pihak, termasuk orang tua. 

Nah bagaimana komentar  dan orang tua dengan adanya ujian sekolah daring? Yuk disimak! 

Kilas Pembelajaran dan Ujian Daring 

Semenjak diberlakukannya belajar di rumah, seluruh sekolah pun menyelenggarakan pembelajaran secara daring. Sebagai sistem pembelajaran yang baru dicoba, dukungan dari segala pihak diperlukan, terutama saat penyelenggaraan ujian. 

Hal ini bertujuan agar capaian pembelajaran tidak jauh berbeda dengan saat pembelajaran tatap muka di kelas. Selain teknologi yang berperan penting, sekolah dan orang tua pun wajib memberikan kontribusi selama belajar di rumah seperti ini. 

Peran Orang Tua dan Tanggapan terhadap Ujian Sekolah Daring 

Orang tua berperan penting dalam membimbing anak-anaknya saat belajar di rumah. Saat biasanya mendapat motivasi dari guru, seketika peran motivator ini perlu dilakukan oleh orang tua. 

Sebab, pembelajaran daring nyatanya menimbulkan tekanan psikologis. Jika tidak didukung dan diberi motivasi, anak lebih mudah terkena gangguan mental, seperti stres. Untuk itu, semestinya orang tua mampu mendampingi anak sebagai ganti dari peran seorang guru. 

Pada saat ujian sekolah daring nanti, orang tua bisa membantu mengawasi sang anak. Meskipun kejujuran sangat diuji, penemanan orang tua tersebut akhirnya memberikan semangat bagi anak. 

Mau tak mau, ujian sekolah daring pasti akan terlaksana. Oleh karena itu, menjelang masa ujian, orang tua dapat memastikan kesehatan sang anak. Misalnya dengan mengamati keseimbangan belajar dan waktu istirahatnya. 

Selain itu, orang tua juga harus memastikan teknologi yang digunakan untuk ujian sekolah daring memadai. Tidak harus menggunakan perangkat bagus. Melainkan gunakanlah perangkat yang dapat digunakan untuk ujian. 

Meskipun sebagian besar orang tua tidak dapat mengoperasikan HP atau laptop, setidaknya orang tua berperan memastikan perangkat tersebut dapat digunakan. Hal ini merupakan salah satu contoh pendampingan orang tua dalam pembelajaran daring anak. 

Tips untuk Orang Tua dalam Mendampingi Ujian Sekolah Daring 

Ketika Akan Ujian Sekolah Daring, Simpan Kecemasan Anak 

Siswa mana pun yang akan ujian pasti merasa was-was. Apalagi jika ujian ini dilaksanakan secara daring, tentunya menimbulkan kecemasan yang lebih tinggu. Untuk itu orang tua harus mampu menghadirkan suasana yang kondusif. 

Tujuannya agar anak menikmati proses belajar menjelang ujian sekolah daring. Selain itu, orang tua juga semestinya membangun kesan positfi dengan meyakinkan bahwa anak mampu melakukan yang terbaik. 

Mendampingi Anak dalam Belajar 

Mendampingi anak bukan hanya berada di sampingnya atau memastikan anak belajar atau tidak. Melainkan, bentuk pendampingan yang benar adalah mengikuti proses belajar anak. Misalnya dengan membantu mereka menyusun jadwal belajar dan bermain. 

Pastikan dalam proses ini anak merasa senang dan tidak tertekan. Namun, materi pembelajaran harus dapat dipahami sang anak. Seperti inilah cara efektif orang tua dalam melakukan pendampingan belajar kepada anak. 

Menjelang Ujian Sekolah Daring, Batasi Penggunaan Ponsel dan Menonton Televisi 

Menjelang pelaksanaan ujian sekolah daring, orang tua bisa melakukan pembatasan terhadap penggunaan ponsel dan menonton televisi. Sementara untuk materi pembelajaran yang hanya diakses secara daring, semestinya akses materi tersebut memang digunakan secara benar. 

Boleh bermain sosial media, tetapi intensitasnya dikurangi. Selain itu, buatlah anak fokus terhadap ujiannya. Kurangi hiburan-hiburan yang kurang mendukung pembelajaran. 

Memastikan Anak Tidur Cukup dan Makan Makanan Bergizi 

Terakhir, kesehatan anak menjelang ujian sangat penting untuk diperhatikan. Apalagi saat belajar di rumah saja, pasti orang tua menghabiskan banyak waktu dengan anak di rumah. Alhasil, kondisi kesehatan mereka dapat dipantau dengan mudah. 

Berikan makanan yang bergizi tinggi dan pastikan anak memiliki jumlah jam tidur yang cukup. Jangan lupa untuk bangun kedekatan dengan anak agar tidak terjadi masalah yang kemungkinan mengganggu pikiran sang anak. 

Ujian sekolah daring memang akan dilaksanakan. Sebab, sebagian besar sekolah masih menyelenggarakan pembelajaran daring demi mencegah penularan Covid-19. Untuk itu, sikap orang tua semestinya memberikan dukungan penuh kepada sang anak.