Netwriter can get reward Join NowDaftar / Login Netwriter
21/09/2024
SMARTLIVE

STIE Kertanegara Malang Gelar Wisuda, Ini Pesan bagi Wisudawan

wahyu_setiawan
  • November 13, 2021
  • 3 min read
STIE Kertanegara Malang Gelar Wisuda, Ini Pesan bagi Wisudawan

KAMPUS, Malangpost.id – Hari ini, Sabtu (13/11/2021) Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Kertanegara Malang (Stiekma) menggelar wisuda bagi 91 orang mahasiswa di Hotel Sahid Montana Dua Malang.

Pelaksanaan wisuda terlaksana secara campuran (hybrid), yakni online bagi para orang tua atau pendamping peserta wisuda, serta secara offline bagi seluruh peserta wisuda.

“Pelaksanaan wisuda semua hadir (offline, red), dan tidak dihadiri oleh orang tua secara offline,” ujar Ketua Panitia Wisuda Stiekma, Handik Purwantoro SE MM, Sabtu (13/11/2021).

Namun pria yang kini juga menjabat sebagai Kepala Bagian Kemahasiswaan Stiekma ini mengaku, pihaknya tetap memfasilitasi orang tua untuk melihat prosesi wisuda melalui zoom meeting.

“Orang tua kami fasilitasi melalui zoom meet, agar bisa menyaksikan anaknya wisuda,” tuturnya.

Dalam wisuda kali ini, menurut Handik ada tiga mahasiswa yang menjadi wisudawan terbaik. Yakni Alfin Liktrisna SM dengan IPK 3,81; Muhammad Yulia Affandi SM dengan IPK 3,80; dan Erni Setyowati SM dengan perolehan IPK 3,80.

Ia lantas menghimbau kepada para lulusan untuk memanfaatkan ilmu yang telah didapat selama kuliah, sehingga lulusan dapat memberikan kontribusi yang baik di tengah masyarakat.

“Kontribusi timbal balik bagi para lulusan, dan tempat bekerja, maupun di tengah masyarakat,” tuturnya.

Wisuda Hybrid Upaya Membantu Pemerintah

Sementara itu, Ketua STIE Kertanegara Malang, Dr Anton Ferry Ananda SE MM menjelaskan, wisuda hybrid ini merupakan upaya untuk membantu pemerintah dalam mengurangi kerumunan di masa pandemi Covid-19.

“Orang tuanya tidak kita hadirkan, karena mereka bisa menyaksikan wisuda dari rumah. Dengan media hybrid ini, nyatanya tetap bisa berjalan dengan khidmat,” tagasnya saat ditemui Malangpost.id.

Anton mengaku atas anjuran pemerintah, pihaknya harus memangkas waktu pelaksanaan wisuda. Sebab itu, ada beberapa atraksi hiburan yang tidak bisa ditampilkan. Seperti tari, dan lagu-lagu paduan suara tertentu.

Baca Juga:  AICIS 2023: JAWABAN ATAS TANTANGAN ERA POSTMODERN

“Namun orang tua bisa bekerja sama, saya kira mahasiswa juga menyadari kondisinya,” imbuhnya

Pada masa ekonomi yang bisa dibilang sulit seperti sekarang, ia berharap kepada para lulusan bisa memanfaatkan peluang. Baik bagi mereka yang ingin bekerja, maupun bagi yang ingin berwirausaha. 

Wisuda Fase Awal bagi Memasuki Dunia Nyata

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Wali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko yang juga turut menghadiri gelaran tersebut menuturkan, gelaran wisuda ini menjadi fase awal bagi para lulusan untuk memasuki dunia nyata.

Oleh karenanya, ia berpesan agar para lulusan nantinya bisa memberi kontribusi maksimal untuk masyarakat. Agar kehadiran para sarjana, dapat menghadirkan manfaat nyata  di tengah masyarakat.

Edi mengatakan, secara institusi kehadiran STIE Kertanegara memiliki andil dalam pembangunan sumber daya manusia. Termasuk berperan dalam mempersiapkan pemuda-pemudi untuk terampil pada bidang masing-masing.

“Maka dari itu, mereka juga harus tetap giat belajar dimanapun, tidak hanya di kampus. Itu untuk menyambut jaman keemasan yang kita sebut sebagai bonus demografi,” pungkasnya.