Seminar Perdebatan Epistemologi Korupsi Digelar UNMER Malang
SMARTLIVE – UNMER Malang menggelar kegiatan Seminar yang diperuntukan bagi civitas akademika baik dari kalangan dosen maupun mahasiswa dengan tema Perdebatan Epistemologi Korupsi yang dilaksanakan di ruang PPI Gedung Rektorat (21/02).
Menurut Universitas Merdeka Malang, seminar ini sebagai salah satu langkah untuk terus menjaga atmosfer akademik dan perdebatan tentang keilmuan di lingkungan UNMER Malang terutama untuk membahas isu-isu yang berkaitan dengan persoalan kebangsaan.
Acara dibuka oleh Wakil Rektor 1, Dr. Sukardi, M.Si yang berpesan agar kegiatan seperti ini dapat menghasilkan produk scientific seperti buku atau book chapter dan terus diselenggarakan bukan hanya di tingkat pusat tetapi juga di tingkat program studi dan fakultas.
“Pusat mengadakan kegiatan ini untuk mendorong agar kita dapat terus merawat dan memelihara ruang akademik dari waktu ke waktu, agar tidak hanya larut dalam urusan administrasi,” kata Dr. Sukardi.
Tiga pemateri yang kompeten dalam bidangnya dihadirkan dalam seminar ini, yaitu Dr. Nahdiya Sabrina, SH., MH., M.Kn, Muhammad Untung Manara, S.Psi., MA., Phd, dan Puguh Priyo Widodo, Amd.RMIK., S.Si., M.MRS. M.Ak.AAAK. dengan dimoderatori Dr. Aris Siswanti SP., MM.
Baca juga : Dalam Kegiatan Investasi Asing, Perlindungan Hukum Masyarakat Hukum Adat Penting
Saat pemaparan materi oleh para narasumber, Untung Manara menyampaikan tentang korupsi melalui perspektif mikro atau ilmu perilaku yang fokus pada faktor-faktor yang bersifat psikologis. Puguh Priyo sebagai perekam medis dan informasi kesehatan menyampaikan materi tentang korupsi dengan pembahasan Potensi Fraud in Health Care. Sedangkan Dr. Nahdiya, sebagai narasumber ketiga membahas korupsi dari sisi hukum dengan materi Hukum Tindak Pidana Korupsi Di Indonesia.
Seminar diikuti dengan antusias dan interaktif. Para peserta seminar yang berasal dari dosen maupun mahasiswa dari berbagai disiplin ilmu turut menyampaikan pemikiran dan pendapatnya tentang korupsi.
