Netwriter can get reward Join NowDaftar / Login Netwriter
12/03/2025
SMARTLIVE

Rayakan Akreditasi dan Dies Maulidah ke VI, FKIK UIN Gelar Perayaan Akbar

Muhammad aliffachry daffa
  • Juni 24, 2022
  • 3 min read
Rayakan Akreditasi dan Dies Maulidah ke VI, FKIK UIN Gelar Perayaan Akbar

KAMPUS, MALANGLIVE – Jum’at (24/06/2022) menjadi hari yang membahagiakan bagi para civitas FKIK UIN. Pada hari tersebut menjadi hari perayaan Dies Maulidiah FKIK UIN yang ke-6. FKIK UIN menggelar perayaan tersebut di area parker kampus III mereka yang berlokasi di Tlekung, Batu. 

Seluruh keluarga besar FKIK UIN turut memeriahkan acara ini. Terlihat tidak hanya para dosen, dekan, dan para mahasiswa, namun IOM (Ikatan Orang Tua Mahasiswa) juga ikut mendampingi para mahasiswa dan meramaikan jalannya acara. Aksi tari oleh salah satu mahasiswa FKIK UIN menjadi pembuka kegiatan.

Selanjutnya, salah satu perwakilan mahasiswa melakukan pembacaan do’a agar acara dapat berlangsung dengan lancar. Dilanjutkan dengan kata sambutan oleh Dekan FKIK UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Prof. Dr. dr.Yuyun Yueniwati, PW., M.Kes., Sp.Rad(K). 

Yuyun menjelaskan dalam sambutannya bahwa dia mengaku senang dengan hasil akreditasi yang dilakukan oleh Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Kesehatan (LAM-PTKes).

“Prodi Pendidikan Dokter akreditasinya ‘Baik Sekali’ dan Prodi Profesi Dokter ‘baik’,” kata Yuyun. 

Pemotongan tumpeng tidak lupa dilakukan menambah meriahnya acara.

Dekan FKIK Mengaku Senang dengan Hasil Akreditasi

Sementara itu pada saat yang bersamaan, tim humas FKIK UIN Malang menggelar sesi konferensi pers. Konferensi pers oleh Prof. Dr. dr.Yuyun Yueniwati, PW., M.Kes., Sp.Rad(K) secara langsung. 

Dalam pernyataannya Yuyun mengatakan bahwa saat ini FKIK UIN Malang memiliki 3 prodi yang terdiri dari Prodi Pendidikan Dokter, Prodi Profesi Dokter, dan Prodi Sarjana Farmasi. 

Yuyun mengaku puas dengan capaian hasil akreditasi baik pada Prodi Pendidikan Dokter dan Profesi Dokter. 

FKIK UIN Terus Bekerja Keras Meningkatkan Kualitasnya

Dekan FKIK UIN Malang tersebut menjelaskan bahwa tidak ada masalah yang memengaruhi jalannya prosesi akreditasi. Ia mengatakan kendala yang ditemui adalah umur FKIK UIN yang terbilang masih seumur jagung jika dibandingkan dengan Fakultas Kedokteran yang ada di universitas lainnya.

Baca Juga:  UIN Malang Launching PADU, Satu Aplikasi Banyak Fungsi

Kendati demikian, ia berkata bahwa hal ini menjadi tantangan bagi FKIK UIN untuk terus menyempurnakan kekurangan yang dimiliki. 

“Kendalanya mungkin karena kita masih baru. FKIK itu umurnya masih 6 tahun. Jangan bandingkan FKIK dengan kedokteran lainnya. Tapi kami tentu terus berproses untuk ke sana (melakukan pengembangan FKIK dan juga meningkatkan akreditasi),” imbuhnya.

Misi Akreditasi Selaras dengan Visi & Misi FKIK UIN

Yuyun menambahkan FKIK UIN memiliki visi dan misi untuk terus melangkah maju menjadi kampus unggul bereputasi internasional. Kurikulum berstandar internasional dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi di FKIK UIN di terapkan, sebagai upaya dalam peningkatan reputasi internasional.

Selain itu juga di dukung fakta bahwa FKIK UIN Malang memiliki organisasi yang berafiliasi internasional yakni ASEAN Medical Student Association

“Baik untuk Prodi Pendidikan Dokter, Profesi Dokter maupun Farmasi. Dalam penelitian yang di danai UIN juga lakukan kolaborasi internasional. Kemudian untuk publikasi, bukan hanya dosen, tapi mahasiswa juga banyak yang publikasi internasional. Pengabdian masyarakat juga begitu, ada jurnal internasional,” tambahnya.

Meluluskan Angkatan Pertama Menjadi Target Selanjutnya

Prodi Profesi Dokter dalam waktu dekat akan meluluskan mahasiswa angkatan pertamanya. 50 mahasiswa angkatan pertama, nantinya akan dipecah menjadi dua kelompok. Kelompok pertama akan melakukan pendidikan profesi di rumah sakit mitra dan kelompok yang satunya mengambil program S2 fastrack pada kampus mitra yang melakukan kolaborasi dengan FKIK UIN Malang. 

“27 orang akan kita ikutan Uji Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter (UKM-PPD). InsyaAllah lulus semua, karena bimbingan kami intensif,” jelasnya.