Pendampingan Implementasi Kurikulum Merdeka di Kota Malang
ADV, MalangLive – Disdikbud Kota Malang mengadakan kegiatan pendampingan implementasi kurikulum merdeka yang dilaksanakan oleh Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan Jawa Timur, peserta terdiri dari kepala sekolah SMP Negeri dan swasta sebanyak lima orang, PKBM dan Sanggar belajar lima orang.
Materi yang dibahas tentang kurikulum merdeka mengajar, raport pendidikan sekolahnya sudah sampai mana untuk implementasi platform kurikulum tersebut. Jika masih kuning maka lembaga tersebut masih butuh pendampingan dari BPPNP dan Dinas Pendidikan Kota Malang.
Wiwik Indarti, panitia dari dinas pendidikan dan kebudayaan kota Malang, kepala seksi di bidang pembinaan ketenagaan berharap kedepannya jangan sampai masih ada raport pendidikan yang masih kuning untuk implementasi kurikulum merdeka ini.
Wahyu Arijatmiko selaku panitia dari BBPMP menuturkan “bahwa semua guru dapat melaksanakan implementasi platform merdeka mengajar yang dapat dimanfaatkan oleh siapapun dan kapanpun yang memiliki kaun belajar.id,”
Kegiatan tersebut adalah Pelatihan Mandiri di PMM dengan topik sebagai berikut:
- Topik Kurikulum Merdeka
- Topik Perencanaan Pembelajaran
- Topik Asesmen
- Topik Penguatan Profil Pelajar Pancasila
- Topik Topik penyesuian pembelajaran dengan Kebutuhan dan Karakteristik Murid
- Topik Profil Pelajar Pancasila
- Refleksi Diri
- Topik Disiplin Positif
- Topik Pembelajaran terdeferensiasi dengan membaca bersama dan Terbimbing
- Topik Asesmen Awal pembelajaran Literasi
“Harapan dari kegiatan pendampingan implementasi kurikulum merdeka ini kedepannya agar guru-guru hingga siswa dapat menerapkan kurikulum merdeka dengan baik dan memahami betul serta mengimbaskan kepada rekan sesama guru ataupun forum-forum yang lain agar platform merdeka ini segera tersebar secara masiv dan menyeluruh.” ujarnya lagi.
