Netwriter can get reward Join NowDaftar / Login Netwriter
09/06/2025
SMARTLIVE

Guru PAUD se-Kota Malang Ikuti Workshop Bimtek Perencanaan Berbasis Data

rifamahmudah
  • November 18, 2022
  • 3 min read
Guru PAUD se-Kota Malang Ikuti Workshop Bimtek Perencanaan Berbasis Data

ADV, PAUD, MalangLive – Bertempat di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Malang, sebanyak 25 orang guru PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) berstatus PNS mengikuti Workshop Peningkatan Kompetensi Pendidikan dan Tenaga Kependidikan.

Tujuan dari workshop tersebut, adalah sebagai upaya Disdikbud Kota Malang untuk memfasilitasi guru PAUD PNS dalam hal kenaikan pangkat.

Dalam laporannya, Andayoen Sri Afriyana selaku Kabid Pembinaan dan Tenaga Kependidikan PAUD dan PNF Dinas Disdikbud Kota Malang menuturkan bahwa mereka menghadirkan narasumber dari Dewan Pendidikan Kota Malang, dan Praktisi Pendidikan dari Balai Penjaminan Mutu Pendidikan Provinsi Jawa Timur.

“Sumber anggaran berasal dari anggaran Kemenristek Republik Indonesai tahun 2022,” tegasnya.

“Hasil yang diharapkan adalah agar lembaga satuan PAUD memahami arti pentingnya meningkatkan kualitas belajar di lingkungannya masing-masing dan mengimbaskan pada lembaga-lembaga di sekitarnya.” Jelasnya kemudian.

“Kami juga berharap lembaga PAUD di seluruh Kota Malang ini berkualitas dari segi sarana pra-sarana, tenaga pendidik, metode pembelajaran dan seluruhnya, maka harus dilakukan pembenahan secara keseluruhan.” lanjutnya.

Peserta adalah para tenaga pendidik (Kepala PAUD) sebanyak 25 orang terpilih berdasarkan sebaik mana implementasi di lembaganya masing-masing diseleksi dari 688 lembaga PAUD se-Kota Malang.

Guru PAUD Harus Mampu Ikuti Perkembangan Ilmu sesuai Bidang

Dengan demikian, maka guru sebagai pendidik harus mampu mengikuti perkembangan ilmu dalam bidangnya. Termasuk memberikan bekal pengetahuan, keterampilan, dan sikap sesuai dengan standar kompetensi yang harus dimiliki peserta didik.

Sementara itu, Suwarjana Kepala Disdikbud Kota Malang dalam sambutan menuturkan, bahwa setiap orang harus meningkatkan kompetensi dalam berbagai sektor pekerjaan. Termasuk sektor pendidikan bagi para pendidik dan tenaga kependidikan.

Baca Juga:  Hindari Kebosanan dengan Belajar yang Menyenangkan untuk Siswa

Maka dari itu, pengembangan sumber daya manusia di dunia pendidikan sangat diperlukan. Termasuk peningkatan karier pendidik dan tenaga kependidikan lewat pengembangan kompetensi guru.

“Sesuai dengan kebutuhan, bertahap dan berkelanjutan. Harapannya guru lebih profesional, dan mampu mengembangkan minat bakat peserta didik sesuai dengan bidangnya,” tutur Suwarjana.

Suwarjana, Kepala Disdikbud Kota Malang memberi sambutan penutupan workshop.

“Pengembangan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan, merupakan bentuk penghargaan untuk dapat lebih optimal dalam kenaikan pangkat prestasi dan karier,” tegasnya.

Suwarjana lantas mengaku, Kota Malang merupakan kota pendidikan yang memiliki guru cerdas dan murid yang semangat dalam hal pendidikan. Sehingga banyak masyarakat ingin menyekolahkan putra-putrinya di Kota Malang.

Tetapi menurut Suwarjana masih terdapat satu kekurangan, yakni sedikit terhambatnya kenaikan pangkat bagi sebagian guru yang berstatus PNS.

“Ternyata ada beberapa teman kita (guru, red) yang sudah tujuh tahun bahkan sepuluh tahun lebih belum naik pangkat,” jelasnya.

Oleh karena itu, pihaknya akan senantiasa berupaya memberikan fasilitas untuk membantu kenaikan pangkat bagi guru.

“Kami akan salah besar, jika tidak memfasilitasi. Ini hak kenaikan pangkat harus diambil,” kata Suwarjana.

Sebab di samping menjalankan kewajiban, seperti mengajar dan memenuhi berbagai syarat. Seorang guru, termasuk guru PAUD juga memiliki berbagai macam hak. Salah satunya kenaikan pangkat tersebut.

Tidak lupa Suwarjana menyampaikan  terima kasih kepada para peserta dari guru PAUD yang menjadi peserta workshop. Karena mereka telah mengikuti kegiatan dengan semangat selama tiga hari berturut-turut.