Wujudkan Visi Kota Malang Mbois Berkelas, Wali Kota Lantik 94 Pejabat Baru di Lingkungan Pemkot
CITILIVE – Pemerintah Kota Malang terus melakukan penataan birokrasi untuk memastikan roda pemerintahan berjalan optimal. Terbaru, sebanyak 88 pejabat resmi dilantik dalam agenda Pengambilan Sumpah dan Janji Jabatan Administrator, Jabatan Pengawas, serta Jabatan Fungsional di lingkungan Pemerintah Kota Malang. Pelantikan ini menjadi bagian dari langkah strategis dalam mengisi sejumlah posisi yang selama ini kosong dan mendukung kinerja Pemkot dalam mencapai visi “Kota Malang Mbois Berkelas”.
Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, menegaskan bahwa mutasi dan rotasi jabatan adalah hal yang lumrah dan menjadi bagian dari dinamika birokrasi. Ia mengibaratkan Pemkot Malang sebagai kendaraan yang kini ia kemudikan bersama Wakil Wali Kota, dengan arah dan gerbong yang harus selaras terhadap visi dan misi pemerintahan saat ini.
“Pelantikan ini adalah amanah yang harus dijalankan. Kami bersama Mas Wawali memiliki visi misi untuk menjadikan Kota Malang lebih baik. Tentu saja, semua pihak yang tergabung dalam sistem ini harus bisa bersinergi, bekerja sama, dan bergerak dalam arah yang sama,” ujar Wahyu usai pelantikan, Jumat (18/4/2025).
Meskipun sejumlah jabatan telah terisi, Wahyu mengungkapkan masih ada kekosongan pada jabatan eselon II. Bahkan, per Mei 2025 nanti akan ada tambahan empat posisi kosong. Untuk itu, uji kompetensi atau asesmen sudah dilakukan dan akan ditindaklanjuti dengan pembentukan panitia seleksi (pansel) untuk seleksi terbuka jabatan tinggi pratama. Proses ini pun telah mendapat persetujuan dari Kementerian Dalam Negeri.
“Kami sudah melakukan asesmen dan selanjutnya akan melakukan seleksi terbuka. Dari situ tentu akan ada yang naik, dan tentu akan terjadi perputaran jabatan lagi,” imbuhnya.
Kepala BKPSDM Kota Malang, Totok Kasianto, menjelaskan bahwa dari 88 pejabat yang dilantik, terdiri dari berbagai jenjang jabatan. Untuk jabatan administrator eselon IIIA terdapat 11 orang, termasuk dua camat, dan pada eselon IIIB terdapat 14 orang. Kemudian, pada jabatan pengawas eselon IVA terdapat 22 orang, dan pada IVB terdapat 41 orang. Selain itu, terdapat enam jabatan fungsional, yang terdiri dari empat guru dan dua analis muda untuk SDM aparatur.
Beberapa nama pejabat yang menempati posisi penting antara lain:
• Achmad Sholeh, S.IP., MM sebagai Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Malang
• I Ketut Widi Eika Wirawan, S.Sos., MM sebagai Camat Blimbing
• Dr. Dian Kuntari, S.STP., M.Si sebagai Camat Sukun
• Drs. Gamaliel Raymond Hatigoran M., M.AP sebagai Sekretaris DLH
• Retno Indriyah, SE sebagai Sekretaris Dinkopindag
• Wahyu Setyawan, SE., S.Sos., MM sebagai Sekretaris Disporapar
• Dan sejumlah pejabat lainnya yang tersebar di SKPD strategis.
Dengan pelantikan ini, Pemerintah Kota Malang optimistis kinerja birokrasi akan semakin optimal. Penempatan pejabat ini diharapkan dapat mempercepat realisasi program pembangunan, pelayanan publik, serta memperkuat tata kelola pemerintahan yang efektif dan profesional.
“Harapannya bisa bekerja sama dan bersama-sama mewujudkan Kota Malang yang Mbois Berkelas, untuk memenuhi harapan masyarakat akan pemerintahan yang hadir, melayani, dan menyejahterakan,” pungkas Wahyu. (Ab)
