Wali Kota Malang Tinjau Progres Pembangunan Jembatan Kyai Malik Dalam, Target Rampung Akhir November
CITILIVE – Wali Kota Malang Wahyu Hidayat meninjau langsung progres pembangunan Jembatan Kyai Malik Dalam di Kecamatan Kedungkandang, Selasa (7/10/2025). Proyek ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Malang untuk mengurai kemacetan di jalur utama menuju kawasan selatan kota.
Wahyu mengatakan, pelebaran jembatan menjadi langkah strategis lantaran kawasan tersebut selama ini kerap menjadi titik penyempitan arus lalu lintas.
“Saya sengaja mengecek perkembangan progres Jembatan Malik Dalam yang selama ini selalu menjadi bottleneck. Jalan sudah lebar tapi akhirnya mengecil di bagian jembatan, sehingga sering menimbulkan antrean kendaraan,” ujarnya.
Menurutnya, proyek ini juga merupakan bentuk tindak lanjut dari aspirasi warga sekitar yang telah lama mengharapkan pelebaran dilakukan.
“Kami lakukan pelebaran masing-masing lima meter ke kanan dan lima meter ke kiri. Nantinya akan dilengkapi trotoar dan pagar pembatas agar aman untuk pengguna jalan maupun pejalan kaki,” terang Wahyu.
Progres Pembangunan Jembatan Kyai Malik Dalam Capai 20 Persen, Target Rampung November
Wahyu menyampaikan bahwa progres pembangunan jembatan saat ini telah mencapai sekitar 20 persen. Ia menargetkan seluruh pekerjaan dapat rampung pada akhir November 2025, sesuai dengan jadwal yang tercantum dalam Surat Perintah Kerja (SPK).
“Sekarang sudah 20 persen, dan kami minta agar akhir November bisa selesai,” tegasnya.
Minim Gangguan Lalu Lintas dan Tak Ada Warga Terdampak
Terkait pengaturan lalu lintas selama proses pembangunan, Wahyu memastikan pekerjaan dilakukan dengan memperhatikan kenyamanan pengguna jalan.
“Pengerjaan rata-rata dilakukan malam hari untuk menghindari kemacetan. Namun ada beberapa bagian yang memang harus dikerjakan siang hari agar hasilnya lebih akurat,” ujarnya.
Ia juga menegaskan bahwa proyek pelebaran tersebut tidak berdampak pada rumah atau bangunan warga di sekitar lokasi.
“Tidak ada rumah yang terdampak. Kita hanya melakukan pelebaran di area jembatan saja,” tambahnya.
Kurangi Beban Lalu Lintas Arah Selatan
Wahyu berharap, setelah proyek selesai, arus lalu lintas dari arah dalam kota menuju Tajinan dan Bululawang menjadi lebih lancar.
“Kalau jembatan ini selesai, beban lalu lintas di Pasar Gadang juga akan berkurang. Selama ini masyarakat banyak memilih jalur ini untuk menghindari macet di pasar,” pungkasnya.
Pelebaran Jembatan Kyai Malik Dalam menjadi salah satu proyek prioritas Pemkot Malang tahun 2025 yang diharapkan mampu mendukung konektivitas antarwilayah dan memperlancar mobilitas warga di kawasan timur dan selatan kota. (Ab)
