Wali Kota Malang Perkuat Semangat Kebangsaan Lewat Hari Pramuka ke-64
CITILIVE, MALANG – Semangat kebangsaan dan pembinaan generasi muda kembali diteguhkan dalam Upacara Hari Pramuka ke-64 yang digelar Pemerintah Kota Malang di Balaikota, Senin (18/8/2025). Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, hadir langsung memimpin jalannya upacara sekaligus menyerahkan Tanda Penghargaan Gerakan Pramuka 2025 kepada anggota terpilih.
Dalam sambutannya, Wali Kota Wahyu Hidayat menegaskan bahwa Gerakan Pramuka bukan sekadar organisasi, melainkan wadah penting dalam membentuk karakter, kemandirian, dan kepedulian generasi muda.
“Penganugerahan ini diberikan kepada mereka yang telah berperan aktif dan menunjukkan dedikasi luar biasa. Dengan adanya penghargaan ini, kami berharap semakin banyak generasi muda Kota Malang yang termotivasi untuk terus berkontribusi melalui Gerakan Pramuka,” ujar Wali Kota.
Ia juga menambahkan, meski Hari Pramuka jatuh pada 14 Agustus, pelaksanaan upacara di Kota Malang digelar pada 18 Agustus agar bisa dilaksanakan lebih khidmat dengan rangkaian kegiatan resmi.
Penghargaan untuk Anggota Berprestasi
Dalam kesempatan ini, sejumlah anggota Pramuka dari berbagai tingkatan menerima Tanda Penghargaan. Mereka dinilai layak karena melalui proses seleksi yang ketat serta berhasil menunjukkan capaian membanggakan.
Ketua Kwartir Cabang Kota Malang, Ginanjar Yani Wardoyo, S.T., M.T., menegaskan bahwa penghargaan tersebut menjadi motivasi bagi seluruh anggota.
“Kami memiliki program Pramuka Garuda yang menuntut latihan disiplin dan komitmen luar biasa. Anggota yang menerima penghargaan hari ini adalah mereka yang telah lolos seleksi dan menunjukkan kemampuan terbaik,” ungkapnya.
Pemkot Dukung Pembinaan Generasi Muda
Melalui peringatan Hari Pramuka ini, Pemkot Malang meneguhkan dukungan penuh terhadap pembinaan generasi muda. Pramuka dianggap sebagai bagian penting dalam melahirkan pemimpin masa depan yang berkarakter, cinta tanah air, dan siap menghadapi tantangan global.
Kegiatan ini sekaligus menjadi simbol sinergi antara pemerintah, keluarga, dan Gerakan Pramuka dalam membangun ekosistem pendidikan karakter di Kota Malang. (Ab)
