Wali Kota Malang Apresiasi “Gust Musisi Meeting”: Musik Bisa Jadi Gerakan Sosial
CITILIVE – Wali Kota Malang, Dr. Ir. Wahyu Hidayat, MM, menyampaikan apresiasi tinggi terhadap penyelenggaraan Gust Musisi Meeting yang digelar di Gedung Balai Kota Malang, minggu (13/7). Kegiatan ini dikemas dalam bentuk seminar dan pameran bertema “Music Within Us, Activism for Humanity”, yang mengangkat peran musik dalam gerakan kemanusiaan dan sosial.
Dalam sambutannya, Wahyu menilai acara ini bukan sekadar hiburan, melainkan momentum penting yang mampu menyatukan kekuatan seni, ekspresi publik, dan aktivisme dalam satu ruang kolaboratif.

“Musik bukan hanya medium seni, tapi juga kekuatan sosial. Acara ini membuktikan bahwa kreativitas bisa menjadi alat untuk menyuarakan kemanusiaan, menyentuh nurani, dan menggerakkan perubahan,” ujar Wahyu di hadapan musisi, pegiat sosial, komunitas kreatif, serta tamu undangan dari berbagai daerah. Wali Kota yang akrab disapa “Pak Mbois” ini juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor, termasuk antara musisi, komunitas sipil, dan pemerintah dalam menciptakan ruang dialog dan aksi bersama.
“Kegiatan seperti ini harus diperluas. Bukan hanya jadi perayaan musik, tetapi juga jadi gerakan sosial yang membumi,” tegasnya.
Ia berharap semangat kolaborasi yang muncul dari Gust Musisi Meeting dapat menjadi energi baru untuk memperkuat jejaring gerakan sosial di Kota Malang dan kota-kota lainnya. Wahyu juga mengaitkan kegiatan ini dengan visi besar Kota Malang sebagai salah satu kota kreatif di Indonesia. Ia menyebut bahwa pengakuan tersebut tidak datang secara instan, melainkan hasil dari proses panjang berbasis budaya, kreativitas warga, dan pembangunan infrastruktur pendukung.
“Kreativitas warga Malang sudah menjadi bagian dari aktivitas sehari-hari. Ini potensi yang perlu terus difasilitasi agar bisa berdampak tidak hanya lokal, tapi juga nasional bahkan internasional,” tuturnya. (Ab)
