UNISMA Santuni 1500 Anak Yatim dan Dhuafa di Momen Gebyar Muharram 1447 H

CITILIVE – Universitas Islam Malang (UNISMA) kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun kepedulian sosial dan spiritualitas keislaman. Lewat acara Gebyar Muharram 1447 H, UNISMA memberikan santunan kepada 1.500 anak yatim piatu dan dhuafa dari berbagai wilayah di Malang Raya, Sabtu (5/7).
Kegiatan yang dipusatkan di Auditorium Gedung Bundar Prof. Dr. KH. Tholchah Hasan ini menjadi bagian dari peringatan 10 Muharram, salah satu hari besar dalam kalender Islam. Momen ini diperingati sebagai bentuk penghormatan atas bulan suci Muharram, yang dalam sejarah Islam menandai hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Mekah ke Madinah pada 622 M — peristiwa yang menjadi dasar penetapan Tahun Baru Islam.
Acara berlangsung khidmat dan penuh haru. Anak-anak yatim dan dhuafa yang hadir diajak untuk berdoa bersama, bersholawat, serta mengikuti pembacaan ayat suci Al-Qur’an. Mereka kemudian menerima bingkisan dan uang santunan yang diserahkan langsung oleh jajaran pimpinan UNISMA. Rektor UNISMA, Prof. Drs. H. Junaidi, M.Pd., Ph.D., dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari ikhtiar spiritual dan sosial kampus untuk terus berkembang menjadi World Class University.

“Semoga dengan berbagi kepada anak-anak dan kaum dhuafa, kita semua mendapatkan keberkahan. Dan semoga Unisma semakin berjaya ke depan,” ujar Prof. Junaidi. Ia juga berharap anak-anak yatim yang hadir bisa tumbuh menjadi pribadi yang saleh, cerdas, dan berprestasi. “Kami doakan mereka menjadi anak-anak yang tumbuh dengan bakat dan minat terbaiknya. Dan kami juga memohon doa dari mereka agar Unisma terus mendapat kemajuan,” imbuhnya.

Para peserta datang dari berbagai penjuru wilayah Malang Raya, dengan pendamping masing-masing. Mereka hadir secara berkelompok menggunakan kendaraan umum maupun pribadi. Suasana tampak hangat dan penuh kebahagiaan. Salah satu penerima santunan, Muhammad Rodiasyah, asal Jalan Sidodadi, Kabupaten Malang, mengaku senang mengikuti acara ini. “Saya datang bareng teman-teman naik mikrolet. Alhamdulillah Unisma baik sekali, kami diberi amplop dan bingkisan,” ujarnya sambil tersenyum.
Bulan Muharram yang disebut sebagai salah satu bulan mulia dalam Islam sebagaimana tercantum dalam Al-Qur’an Surat At-Taubah ayat 36 dimanfaatkan UNISMA untuk memperkuat tradisi sosial dan nilai-nilai keislaman dalam kehidupan kampus.Kegiatan ini menjadi agenda rutin tahunan UNISMA dan telah menjadi ikon penting dalam membangun sinergi antara kampus dan masyarakat sekitar, sekaligus memperkuat citra UNISMA sebagai kampus berbasis Islam yang aktif dalam pengabdian sosial. (Ab)