Strategi Peternak Sapi Modern dalam Menanggulangi Wabah PMK di Malang
CITILIVE – Para peternak sapi perah di Malang terus berupaya mencegah penyebaran wabah Penyakit Kuku dan Mulut (PMK) dengan menerapkan berbagai langkah pencegahan di peternakan mereka. Salah satu contoh adalah peternakan modern skala menengah yang berada di bawah naungan Koperasi Agro Niaga (KAN) Farm, Jabung, Jawa Timur.
Sebagai bagian dari strategi pencegahan, peternak melakukan vaksinasi mandiri bagi sapi-sapi mereka untuk meningkatkan daya tahan tubuh terhadap PMK. Selain itu, mereka secara rutin menyemprotkan disinfektan ke tubuh sapi sebanyak dua kali dalam seminggu guna mengurangi risiko penularan penyakit.
Di sisi pemberian pakan, peternakan ini memastikan sapi mendapatkan asupan bernutrisi tinggi, termasuk tebon, yaitu bagian batang dan daun jagung yang kaya nutrisi. Langkah ini bertujuan untuk menjaga kesehatan serta meningkatkan produktivitas sapi perah.
Selain pengelolaan kesehatan ternak, dilansir dari Antara News, peternak juga menerapkan kebijakan ketat terkait lalu lintas kendaraan dan pengunjung yang masuk ke area peternakan. Setiap kendaraan dan individu yang keluar-masuk harus menjalani proses sterilisasi guna mencegah penyebaran virus yang dapat mengancam kesehatan hewan ternak.
Melalui berbagai upaya tersebut, peternak sapi perah modern di Malang berharap dapat meminimalisir dampak PMK serta menjaga keberlanjutan produksi susu di wilayah mereka.