SMP PGRI 1 Wonosari Jelaskan Insiden Kecelakaan Rombongan Studi Tur
CITILIVE – Sekolah Menengah Pertama (SMP) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) 1 Wonosari, Kabupaten Malang, memberikan keterangan terkait kecelakaan yang menimpa bus rombongan studi tur di Tol Jombang-Mojokerto, Jawa Timur.
Kepala SMP PGRI 1 Wonosari, Hartono, mengungkapkan bahwa rombongan studi tur tersebut berangkat dari Kabupaten Malang menuju Yogyakarta pada tanggal 20 Mei 2024 sekitar pukul 20.00 WIB.
“Rombongan terdiri dari 31 siswa dan 19 pendamping, dengan total 50 orang,” kata Hartono.
Hartono menjelaskan, rombongan tiba di Yogyakarta pada Selasa (21/5) dan mengunjungi beberapa lokasi, antara lain Pantai Parangtritis, Candi Prambanan, Tebing Breksi, dan Malioboro.
Menurut Hartono, kecelakaan terjadi ketika rombongan sedang dalam perjalanan pulang menuju Kabupaten Malang. Saat kecelakaan terjadi, seluruh penumpang sedang tertidur sehingga tidak mengetahui detail kejadiannya.
“Semua penumpang sedang tidur, kejadiannya tengah malam sehingga suasana sangat sepi. Saya sendiri juga sedang tidur dan terbangun karena hentakan saat tabrakan,” jelas Hartono, yang turut dalam rombongan tersebut.
Dilansir dari antaranews.com, satu siswa mengalami luka-luka, sementara 30 siswa lainnya selamat. Sebanyak 14 orang yang mengalami luka adalah guru dan pendamping.
“Dari 31 siswa, 30 orang selamat dan satu orang mengalami luka ringan. Guru dan pendamping yang luka-luka berjumlah 14 orang, termasuk seorang petugas kebersihan sekolah,” katanya.
Bus pariwisata dengan nomor polisi W 7422 UP yang membawa rombongan studi tur SMP PGRI 1 Wonosari menabrak truk di KM 695+400A Tol Jombang-Mojokerto (Jomo) pada malam Selasa (21/5).
Akibat kecelakaan tersebut, dua penumpang meninggal dunia dan 15 lainnya mengalami luka-luka. Korban yang meninggal adalah kernet bus, Edy Sulistiyono (46) dari Kabupaten Blitar, dan guru SMP PGRI 1 Wonosari Malang, Edy Crisna Handaka (62) dari Kabupaten Malang.
Insiden kecelakaan terjadi ketika bus melaju dari barat ke timur, dari arah Nganjuk menuju Mojokerto, sekitar pukul 23.45 WIB. Bus tiba-tiba oleng ke kiri saat melintas di KM 695+400A dan menabrak truk bernomor polisi N 9674 UH yang berada di lajur kiri. Akibatnya, bagian depan bus rusak parah. Truk yang ditabrak mengangkut gerabah dan dikemudikan oleh Arif Yulianto (37) dari Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang.
