Santri Berjiwa Wirausaha: Cetak Generasi Muda Mandiri di Ponpes Bahrul Maghfiroh
MALANGLIVE – Pondok Pesantren (Ponpes) Bahrul Maghfiroh, di bawah asuhan Prof. Dr. Ir. Mohammad Bisri, MS., kakak mendiang Gus Luqman, tengah mengalami transformasi luar biasa. Tak hanya fokus pada pendidikan agama, PP ini kini mencetak generasi muda berjiwa wirausaha melalui berbagai unit usaha yang inovatif.
“Kami ingin mencetak santri yang berentrepeneur, mandiri dalam mengembangkan usaha, dan memiliki jiwa kewirausahaan yang kuat,” ujar Prof. Bisri, Pimpinan PP Bahrul Maghfiroh yang akrab disapa Gus Bisri.
Lebih dari sekadar pesantren, Bahrul Maghfiroh telah menjelma menjadi wadah bagi para santri untuk menumbuhkan kemandirian dan jiwa bisnis. Berbagai unit usaha telah didirikan, mulai dari budidaya anggrek, Warung BM, hingga pemeliharaan Ikan Koi.
Menyediakan Peluang Usaha bagi Santri dan Wali Santri. Warung BM hadir sebagai oase kuliner bagi para wali santri yang berkunjung. Menawarkan hidangan khas Indonesia yang lezat, Warung BM menjadi tempat bersantap favorit di lingkungan pesantren.
Lebih menariknya lagi, Warung BM bukan sekadar tempat makan biasa. Di sini, para santri diajarkan langsung tentang dunia bisnis, mulai dari pengelolaan keuangan, pelayanan pelanggan, hingga strategi pemasaran.
“Kami ingin para santri memiliki bekal untuk membuka usaha sendiri setelah lulus,” jelas Gus Bisri. “Tak hanya menjadi ustadz, mereka pun bisa menciptakan lapangan pekerjaan dan menjadi pengusaha muda yang sukses.”
Membangun Keterampilan dan Kemandirian Santri
Tak hanya Warung BM, PP Bahrul Maghfiroh juga membuka peluang usaha di bidang budidaya anggrek dan Ikan Koi.Para santri dibekali pengetahuan dan keterampilan untuk membudidayakan anggrek yang indah dan bernilai jual tinggi.
Di unit usaha Ikan Koi, para santri belajar tentang perawatan, pembibitan, dan penjualan ikan koi yang eksotis. Keahlian ini diharapkan dapat menjadi bekal bagi mereka untuk membangun usaha mandiri di masa depan.
Melestarikan Tradisi dan Budaya Lokal
Lebih dari sekadar bisnis, unit-unit usaha di PP Bahrul Maghfiroh juga menjadi sarana untuk melestarikan tradisi dan budaya lokal. Budidaya anggrek, misalnya, merupakan salah satu kekayaan alam Indonesia yang perlu dilestarikan.
“Kami ingin para santri tidak hanya memiliki jiwa wirausaha, tetapi juga memiliki rasa cinta terhadap tanah air dan budaya bangsa,” tutur Gus Bisri.
Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh: Menjembatani Ilmu Agama dan Kewirausahaan
Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh telah membuktikan komitmennya dalam mencetak generasi muda yang cerdas, mandiri, dan berjiwa wirausaha. Melalui berbagai unit usaha yang inovatif, pesantren ini tidak hanya memberikan pendidikan agama, tetapi juga membekali para santri dengan keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk meraih kesuksesan di masa depan.
Ponpes Bahrul Maghfiroh:
- Mencetak santri berjiwa wirausaha dan mandiri
- Menyediakan berbagai unit usaha untuk pelatihan santri
- Melestarikan tradisi dan budaya lokal
- Menjembatani ilmu agama dan kewirausahaan