Netwriter can get reward Join NowDaftar / Login Netwriter
29/06/2025
CITILIVE

Porprov IX Jatim 2025 di Malang, Wali Kota Wahyu Gencarkan Sosialisasi dan Targetkan 162 Emas

rifamahmudah
  • Mei 15, 2025
  • 3 min read
Porprov IX Jatim 2025 di Malang, Wali Kota Wahyu Gencarkan Sosialisasi dan Targetkan 162 Emas

CITILIVE – Kota Malang bersiap menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jawa Timur 2025. Dalam tinjauannya di Stadion Gajayana, salah satu venue utama ajang ini, Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, meminta seluruh pihak untuk lebih menggencarkan sosialisasi agar semangat Porprov bisa dirasakan hingga ke seluruh lapisan masyarakat.

“Gaung Porprov ini harus sampai ke semua kalangan. Jangan sampai acara besar ini hanya dirasakan oleh atlet dan panitia. Warga juga harus tahu, mendukung, bahkan ikut merasa bangga,” tegas Wahyu saat meninjau perkembangan renovasi Stadion Gajayana, Kamis (15/5/2025).

Renovasi Stadion Gajayana Dikebut, Ditarget Rampung Juni

Tinjauan tersebut dilakukan sebagai bagian dari pemantauan progres kesiapan infrastruktur menjelang gelaran akbar olahraga tingkat provinsi tersebut. Stadion Gajayana sendiri tengah menjalani sejumlah pembenahan. Wahyu menyampaikan bahwa penyelesaian renovasi harus tepat waktu dan sesuai dengan Surat Perintah Kerja (SPK) yang ditetapkan selesai pada 14 Juni 2025.

“Kita harus pastikan venue benar-benar siap, baik untuk pertandingan maupun untuk kenyamanan penonton. Saya ingin semuanya berjalan sesuai target,” kata Wahyu.

Strategi Sosialisasi Dimulai Awal Juni

Salah satu penekanan Wali Kota dalam kunjungannya adalah pentingnya memperluas sosialisasi. Ia menginstruksikan Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang untuk memulai sosialisasi masif sejak awal Juni.

“Kami akan sebar banner di titik-titik strategis kota. ASN juga akan kami libatkan agar semangat Porprov bisa menular ke keluarga dan lingkungan sekitarnya. Kita ingin masyarakat merasa memiliki dan mendukung penuh ajang ini,” ujarnya.

Target Ambisius: 162 Emas untuk Runner-Up

Tak hanya mempersiapkan infrastruktur dan sosialisasi, Pemerintah Kota Malang juga menargetkan prestasi tinggi. Wahyu menyampaikan ambisi Kota Malang untuk meraih 162 medali emas dan menempati posisi runner-up, mendekati raihan kontingen Surabaya yang selama ini mendominasi.

Baca Juga:  Tuai Kritik, Akhirnya Pemkot Malang Minta Maaf Atas Kegaduhannya

“Kita tahu Surabaya sangat kuat, tapi kita juga ingin mengejar. Target kita runner-up dengan 162 emas. Ini bukan hal mudah, tapi bukan tidak mungkin,” ungkap Wahyu optimistis.

Atlet Fokus Puslatkot hingga Akhir Mei

Sementara itu, Kepala Disporapar Kota Malang, Baihaqi, menegaskan bahwa saat ini seluruh atlet tengah difokuskan pada program Pusat Latihan Kota (Puslatkot) yang berlangsung hingga akhir Mei 2025. Latihan intensif ini mencakup pembinaan fisik, strategi, serta pelayanan kesehatan dan gizi untuk mendukung performa maksimal para atlet.

“Kami fokus pada peningkatan kualitas. Pembinaan terus dimatangkan, terutama bagi cabor-cabor andalan yang jadi penyumbang medali,” jelas Baihaqi.

Dampak Positif Bagi Kota Malang

Sebagai tuan rumah, Kota Malang berpeluang besar untuk tidak hanya mencetak prestasi, tapi juga menumbuhkan sektor lain, seperti pariwisata dan ekonomi lokal. Dengan ribuan atlet, ofisial, dan pengunjung yang akan datang ke Malang, perhelatan Porprov IX Jatim menjadi ajang strategis untuk promosi kota.

Wahyu berharap, melalui sukses penyelenggaraan dan prestasi, nama Kota Malang akan semakin harum sebagai kota yang tidak hanya indah dan edukatif, tetapi juga kompetitif dan aktif dalam dunia olahraga.

“Porprov ini milik kita bersama. Mari kita sukseskan, kita banggakan bersama,” pungkasnya. (Ab)