Polres Malang Perketat Pengamanan menjelang Penetapan Pasangan Calon Pilkada
CITILIVE – Kepolisian Resor (Polres) Malang, Jawa Timur, telah memperkuat pengamanan di wilayahnya melalui pelaksanaan Patroli Cipta Kondisi menjelang tahapan penetapan pasangan calon pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang akan dilaksanakan pada 22 September 2024.
Wakil Kepala Polres Malang, Komisaris Polisi Imam Mustolih, di Malang pada Kamis, menyampaikan bahwa patroli ini bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat, khususnya menjelang Pilkada. Patroli ini juga dimaksudkan untuk mempersempit ruang gerak tindak kriminal dan mencegah gangguan ketentraman dan ketertiban umum.
“Kami ingin memastikan masyarakat merasa aman dan nyaman menjelang Pilkada. Patroli ini dirancang untuk mengurangi potensi kejahatan dan menjaga ketertiban masyarakat,” jelas Imam.
Patroli ini akan dilakukan di sejumlah kecamatan, termasuk Gondanglegi, Turen, dan Dampit. Imam menjelaskan bahwa sasaran patroli mencakup premanisme, minuman keras yang dikonsumsi di tempat umum, penggunaan knalpot bising, dan aksi balap liar.
“Dengan adanya patroli ini, kami hadir untuk memberikan perlindungan dan pengayoman terbaik kepada masyarakat,” tambahnya.
Dilansir dari Antara News, Polres Malang juga mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan berperan aktif dalam menjaga keamanan di lingkungan masing-masing. Imam juga mengajak masyarakat untuk segera melaporkan setiap aktivitas yang mencurigakan kepada pihak berwenang.
“Sinergi dengan masyarakat sangat penting agar stabilitas keamanan tetap terjaga selama proses Pilkada Serentak 2024,” kata Imam.
Tahapan pendaftaran Pilkada 2024 berlangsung dari 27 hingga 29 Agustus 2024. Di Kabupaten Malang, terdapat dua pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati yang telah mendaftar ke KPU, yaitu H.M Sanusi-Lathifah Shohib dan Gunawan Wibisono-Umar Usman.
KPU saat ini tengah melaksanakan verifikasi persyaratan calon mulai dari 27 Agustus hingga 21 September 2024, sedangkan pemungutan suara akan dilakukan pada 27 November, dengan penghitungan suara dan rekapitulasi berlangsung dari 27 November hingga 16 Desember 2024.
