Pemkab Malang Gelar Operasi Minyak Goreng Curah
CITILIVE – Pemkab Malang Gelar operasi minyak goreng curah dan alhamdulillah kami sangat berterimakasih kepada CV Toko Migor (Kuda Grup) bisa berkontribusi kepada masyarakat jauh dari prediksi, dari yang seminggu sekali, ternyata dua kali dalam seminggu,” tuturnya.
Dalam operasi kali ini di Pasar Sumberpucung, Mahila menyebutkan ada sebanyak 15 ton minyak yang digelontorkan kepada masyarakat.
Dengan harga jual minyak goreng curah Rp 14 ribu per kilogram. Harga tersebut jauh lebih murah jika dibandingkan dengan harga jual pasar yakni Rp 17 ribu.
Selain itu masyarakat yang ingin membeli minyak juga tidak dibatasi. Berapapun yang mereka butuhkan bisa terpenuhi.
“Alhamdulillah pihak distributor sendiri tidak memberikan patokan maksimal berapa, karena saya sudah mempublikasikan ke masyarakat untuk membeli maksimal 1 jeriken. Dan ternyata enggak,” imbuhnya.
Pemerintah Kabupaten Malang melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Malang menggelar operasi minyak goreng curah di beberapa pasar bekerjasama dengan distributor minyak.
Berdasarkan Suryamalang menyatakan bahwa Hari ini, Selasa (31/1/2023) pasar murah digelar di Pasar Sumberpucung, Kabupaten Malang. Terlihat warga berbondong-bondong ke pasar untuk mengantri minyak goreng curah dengan membawa jeriken.
Hera, seorang pembeli minyak goreng mengaku terbantu dengan adanya minyak goreng murah.
“Kemarin di pasar ada info minyak goreng murah di pasar ini (Sumberpucung),” ujar Hera saat ditemui sedang mengantre minyak.
Sehari-hari Hera bekerja sebagai penjual bawang goreng, sehingga kebutuhan minyak goreng baginya sangat diperlukan.
Terlebih saat ini menurutnya harga minyak goreng curah di pasaran sedang naik.
“Kalau harga biasa per kilogramnya Rp 17 ribu, ini tadi dijual cuma Rp 14 ribu per kilogram,” ungkapnya.
Sementara itu menurut Kepala Disperindag Kabupaten Malang, Mahila Surya Dewi mengatakan, adanya pasar minyak sebagai bentuk untuk menekan inflasi.
“Kita ketahui bersama inflasi ini mendunia dan para kepala daerah diberikan tugas dan tanggung jawab untuk menyelesaikan hal itu,” ungkap Mahila.
Untuk mengatasi hal tersebut, disperindag bekerjasama dengan 16 distributor minyak di Kabupaten Malang untuk menjual minyak goreng dengan harga murah.
Namun, dari ke-16 distributor, Mahila menyebutkan hanya ada empat distributor yang meresponnya.
Alhamdulillah kami sangat berterimakasih kepada CV Toko Migor (Kuda Grup) bisa berkontribusi kepada masyarakat jauh dari prediksi, dari yang seminggu sekali, ternyata dua kali dalam seminggu,” tuturnya.
Dalam operasi kali ini di Pasar Sumberpucung, Mahila menyebutkan ada sebanyak 15 ton minyak yang digelontorkan kepada masyarakat.
Dengan harga jual minyak goreng curah Rp 14 ribu per kilogram. Harga tersebut jauh lebih murah jika dibandingkan dengan harga jual pasar yakni Rp 17 ribu.
Selain itu masyarakat yang ingin membeli minyak juga tidak dibatasi. Berapapun yang mereka butuhkan bisa terpenuhi.
“Alhamdulillah pihak distributor sendiri tidak memberikan patokan maksimal berapa, karena saya sudah mempublikasikan ke masyarakat untuk membeli maksimal 1 jeriken. Dan ternyata enggak,” imbuhnya.