Netwriter can get reward Join NowDaftar / Login Netwriter
26/09/2025
CITILIVE

Pameran Lukisan di DPRD Kota Malang Libatkan Anak Wajak, Komunitas Sukoi Dorong Edukasi Seni Sejak Dini

rifamahmudah
  • Mei 19, 2025
  • 2 min read
Pameran Lukisan di DPRD Kota Malang Libatkan Anak Wajak, Komunitas Sukoi Dorong Edukasi Seni Sejak Dini

CITILIVE – Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional 2025, gedung DPRD Kota Malang menjadi lokasi penyelenggaraan pameran seni lukis yang melibatkan seniman lokal hingga anak-anak dari daerah pinggiran. Kegiatan ini digagas oleh Komunitas Sukoi Malang dan dibuka langsung oleh Sahmad Asfali, tokoh pendidikan sekaligus penggerak seni di Kota Malang.

Mengusung tema “Gelombang Kehidupan”, pameran ini menampilkan puluhan karya lukis dari anggota komunitas Sukoi, termasuk karya anak-anak usia 11 tahun dari kawasan Wajak, Kabupaten Malang. Pameran akan berlangsung selama sepekan penuh di lobi utama gedung dewan.

“Kami ingin seni tidak hanya dilihat sebagai produk, tapi juga sebagai proses pendidikan karakter dan ekspresi diri. Anak-anak dari Wajak kami libatkan agar sejak dini mereka bisa mengenal dan menyalurkan bakatnya,” ujar Sahmad Asfali kepada wartawan saat pembukaan, Minggu (18/5/2025).

Salah satu karya yang menarik perhatian adalah lukisan dengan nilai jual hingga Rp18 juta, menandakan bahwa karya seni lokal telah memiliki nilai ekonomi tinggi. Bahkan, menurut panitia, salah satu lukisan dari anggota komunitas ini pernah dibeli langsung oleh Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono.

Lebih dari sekadar pameran, kegiatan ini juga menjadi ruang belajar. Anak-anak yang tergabung dalam komunitas diberikan sesi latihan langsung dari seniman senior Sukoi. Mereka diajarkan teknik melukis, pemahaman warna, hingga cara menyampaikan pesan melalui gambar. “Kami berangkat dari semangat inklusif dan edukatif. Tidak ada batasan latar belakang, yang penting mereka mau belajar dan berani menuangkan pikiran ke atas kanvas,” ujar salah satu pelukis senior Sukoi, Andi Candra.

Pameran ini juga menjadi bagian dari gerakan literasi seni yang diusung DPRD Kota Malang untuk mendekatkan masyarakat dengan nilai-nilai pendidikan berbasis budaya. Beberapa anggota dewan tampak hadir dan memberikan apresiasi terhadap keberanian anak-anak menampilkan karya mereka di ruang publik.

Baca Juga:  Upaya Pemkot Kota Malang Tingkatkan Kualitas Kinerja Layanan Publik

Dengan keterlibatan lintas usia dan lapisan masyarakat, pameran ini menjadi simbol kolaborasi antara dunia pendidikan, seni, dan pemerintahan. Komunitas Sukoi berharap momentum ini bisa memperluas dukungan bagi ruang-ruang kreatif yang ramah anak dan berbasis edukasi di masa depan. (Ab)