Netwriter can get reward Join NowDaftar / Login Netwriter
16/10/2025
CITILIVE

Menag Nasaruddin Dorong ASN Kemenag Jadi Agen Perubahan, Bukan Hanya Pengajar di UIN Malang

rifamahmudah
  • Oktober 15, 2025
  • 2 min read
Menag Nasaruddin Dorong ASN Kemenag Jadi Agen Perubahan, Bukan Hanya Pengajar di UIN Malang

CITILIVE, MALANG — Menteri Agama Republik Indonesia Nasaruddin Umar menegaskan bahwa Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kementerian Agama (Kemenag) harus tampil sebagai agen perubahan dan pencerah masyarakat, bukan sekadar pengajar agama.

Pesan tegas itu disampaikan saat kunjungan kerja di UIN Maulana Malik Ibrahim Malang (UIN Malang), Rabu (15/10/2025), dalam rangka konsolidasi internal dan penguatan moderasi beragama di Jawa Timur.

“ASN Kemenag bukan hanya pengajar, tapi pencerah. Kita harus membawa semangat keagamaan yang menyejukkan, bukan yang memecah,” ujar Menag Nasaruddin di hadapan civitas akademika dan jajaran pegawai Kemenag se-Malang Raya.

Fokus pada Hasil Nyata: ASN Jadi Teladan Moderasi dan Literasi Digital

Dalam arahannya, Nasaruddin menekankan empat langkah strategis yang akan diterapkan Kemenag sebagai hasil nyata dari kunjungan ini:


1. Evaluasi Kinerja ASN Berbasis Dampak Sosial
Kemenag akan menerapkan sistem evaluasi baru yang menilai ASN bukan hanya dari tugas administratif atau jumlah kegiatan, melainkan dari dampak sosial dan edukatif yang mereka hasilkan di masyarakat.


2. Gerakan Nasional ASN Pencerah
Program ini akan diluncurkan mulai November 2025 sebagai upaya sistematis untuk menjadikan ASN Kemenag motor penyebar nilai moderasi beragama, dengan fokus pada dakwah digital, konten edukatif, dan pembinaan umat.


3. Kolaborasi Riset dan Pengabdian UIN Malang – Kemenag Jatim
Hasil kunjungan di UIN Malang juga melahirkan kesepakatan kerja sama riset tematik terkait moderasi beragama dan literasi digital umat, agar hasil penelitian kampus bisa langsung diterapkan oleh ASN Kemenag di lapangan.


4. Transformasi Kurikulum Keagamaan dan Pelatihan ASN
UIN Malang akan menjadi pilot project pengembangan modul pelatihan ASN moderat, menggabungkan nilai akademis, spiritualitas, dan teknologi. Program ini diharapkan menjadi model nasional bagi kampus dan instansi keagamaan lain.

Baca Juga:  KPU Kota Batu : BAKOHUMAS Sebagai Validasi Informasi

Dari Kampus untuk Masyarakat: Wujudkan ASN Inspiratif

Rektor UIN Malang, Prof. Ilfi Nur Diana, menyambut langkah Menag tersebut dengan komitmen memperkuat sinergi akademik dan pengabdian masyarakat.

“Kampus kami siap menjadi ruang lahirnya ASN yang tak hanya cerdas secara intelektual, tapi juga inspiratif dan adaptif terhadap perubahan sosial,” katanya.

Kepala Kantor Kemenag Kota Malang juga memastikan, seluruh ASN di jajarannya akan segera mengikuti pembekalan literasi digital dan komunikasi publik, agar kehadiran mereka di dunia maya benar-benar membawa pencerahan.

Dengan kebijakan baru ini, Kemenag menargetkan dalam satu tahun ke depan seluruh ASN di lingkungan kementerian dapat menjadi figur panutan yang aktif di masyarakat bukan hanya sebagai pengajar agama, tetapi juga pembawa nilai kebaikan dan harmoni sosial. (Ab)

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *