Meet and Greet Film “In Love Architecture” di Malang: Sukses Besar dan Penuh Antusiasme!

CITILIVE – Film “In Love Architecture” yang baru saja dirilis pada bulan April lalu mengadakan meet and greet dengan para penggemarnya di Malang pada 1/6/2024 di Cinepolis Malang Town Square.
Acara ini dihadiri oleh para pemeran utama film, yaitu Nicholas Saputra memainkan Sebagai River seorang arsitektur dan juga dibintangi Putri Marino (Raya) sebagai seorang penulis terkenal.
Film ini diadaptasi dari novel best seller karya Ika Natassa yang diekseskusi oleh Teddy Soeriaatmadja sebagai sutradara.
Menceritakan kisah romantis River dan Raya, film ini dibumbui cerita serta gambar-gambar sketsa River sebagai seorang arsitek.

Dalam Meet and Greet ini Para penggemar yang sudah lama menantikan pertemuan terlihat sangat antusias dan bersemangat. Acara dimulai dengan pemutaran film “In Love Architecture”, yang disusul dengan sesi tanya jawab dengan para pemeran. Para pemeran dengan senang hati menjawab berbagai pertanyaan dari para penggemar, seperti tentang pengalaman mereka selama syuting, karakter favorit mereka, dan kisah membangun chamestery karakter pemain utama di balik layar film.
Acara kemudian dilanjutkan dengan sesi foto bersama para pemeran. Para penggemar saling bergantian untuk mendapatkan kesempatan berfoto dengan idola mereka. Para pemeran pun dengan ramah meladeni permintaan foto dari para penggemar.
Acara meet and greet “In Love Architecture” di Malang ini terbilang sukses besar dan penuh antusiasme. Para penggemar sangat senang dapat bertemu dengan para pemeran film favorit mereka dan mendapatkan berbagai cerita menarik tentang film “In Love Architecture”.
Memerankan sebagai arsitek dalam film The Architecture of Love memang tidak menjadi kendala bagi aktor kelahiran 24 Februari 1984 tersebut.
“Kebetulan, latarbelakang pendidikan saya, arsitektur. Disuruh menjelaskan sejarah bangunan dan ini sangat membantu mengeksekusi adegan itu. Termasuk, gedung di New York,” katanya.
Sementara itu, Putri Marino juga mengatakan. Dinginnya kota New York menjadi tantangan tersendiri. Di sisi lain, bermain film yang diadopsi dari novel juga menjadi tantangan tersendiri meski sudah membaca novelnya.
“Pendalaman karakter kita juga diskusikan, mendekatkan diri satu sama lain. Lebih banyak berdiskusi sih,” katanya.
Senang banget bisa bertemu dengan para pemeran film In Love Architecture. Mereka semua ramah dan lucu. Filmnya juga bagus banget. Saya jadi semakin ngefan! Dengan pemeran river”, Ungkap Indah mahasiswa UB.
Acara meet and greetnya seru banget. Saya senang bisa mendapatkan foto bareng para pemeran. “Terima kasih sudah datang ke Malang”, Kata anya Mahasiswa dari UMM.