Netwriter can get reward Join NowDaftar / Login Netwriter
01/07/2025
CITILIVE

Sandiaga Uno Resmi Membuka Batu Street Food Festival 2024, Mendorong Wisata Kuliner Lokal

Deviwulandari
  • Agustus 2, 2024
  • 2 min read
Sandiaga Uno Resmi Membuka Batu Street Food Festival 2024, Mendorong Wisata Kuliner Lokal

CITILIVE– Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, secara resmi membuka Batu Street Food Festival (BSFF) 2024 di halaman Balai Kota Among Tani, Kota Batu, pada Jumat sore, 2 Agustus. Dalam kesempatan tersebut, Sandiaga Uno menyampaikan apresiasinya kepada Pemerintah Kota Batu dan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Batu atas penyelenggaraan BSFF yang memasuki tahun ketujuh. Festival yang digelar dari 2 hingga 4 Agustus ini sejalan dengan program pemerintah yang mendukung promosi wisata domestik.

Sandiaga Uno juga memberikan pujian atas upaya yang dilakukan oleh Kota Batu untuk terus mengadakan BSFF hingga tahun ketujuh. Ia menilai bahwa acara kuliner ini layak menjadi agenda tahunan yang tercantum dalam Kalender Wisata Batu 2024 serta kalender wisata nasional Kemenparekraf.

Pelaksanaan acara dibuka secara langsung oleh Penjabat Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, bersama jajaran Forkopimda Batu. Dalam sambutannya, Aries Agung Paewai mengungkapkan bahwa BSFF, yang menonjolkan kuliner lokal dengan harga terjangkau, adalah hasil dari kolaborasi antara PHRI dan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparta) Kota Batu. Ia yakin bahwa kualitas hidangan yang lezat dengan harga merakyat akan menarik minat pengunjung dari luar daerah untuk datang ke Kota Batu.

Baca juga : Peran Pariwisata dan Olahraga dalam Menekan Laju Inflasi di Kota Malang

Ketua PHRI Kota Batu, Sujud Hariadi, menilai bahwa BSFF adalah pencapaian luar biasa yang dapat terselenggara berkat dukungan penuh berbagai pihak. Sujud menekankan bahwa acara ini berfungsi sebagai platform untuk menunjukkan keragaman kuliner dari kekayaan budaya Nusantara dan merupakan bagian penting dari sektor ekonomi kreatif yang tidak terpisahkan dari aktivitas pariwisata.

Sujud juga berharap bahwa BSFF akan berkontribusi pada pengembangan potensi pertanian dan pariwisata secara bersamaan. Kota Batu memiliki berbagai hasil pertanian seperti apel, kentang, dan stroberi, yang diharapkan dapat diolah menjadi hidangan kuliner yang menarik.

Baca Juga:  BPBD Kab. Malang: Status Tanggap Darurat akan berlangsung hingga 31 Oktober 2024

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparta) Kota Batu, Arief As Siddiq, menambahkan bahwa BSFF memiliki nilai strategis dalam meningkatkan citra Kota Batu sebagai destinasi wisata baik di tingkat regional, nasional, maupun internasional. BSFF merupakan salah satu acara tahunan andalan yang telah dimasukkan dalam Kalender Wisata Kota Batu dan telah diakui sebagai agenda nasional oleh Kemenparekraf sejak 2023. Kuliner, sebagai bagian dari ekonomi kreatif, berperan penting dalam menarik wisatawan untuk datang ke Kota Batu.

Pada hari pertama pembukaan, antusiasme masyarakat sangat tinggi. Banyak pengunjung yang datang untuk menikmati berbagai hidangan kuliner berkualitas dengan harga terjangkau. Selain itu, terdapat 60 tenant yang berpartisipasi, termasuk hotel, restoran, dan destinasi wisata, yang menyajikan hidangan istimewa. (eri/adv/aim)