Ketua DPRD Kabupaten Malang Ajak Refleksikan Makna Hari Parlemen Nasional: Wujudkan Parlemen yang Aspiratif dan Berintegritas
CITILIVE, KAB MALANG – Dalam momentum peringatan Hari Parlemen Nasional ke-80, Ketua DPRD Kabupaten Malang, Darmadi, S.Sos, mengajak seluruh elemen parlemen, baik di tingkat nasional maupun daerah, untuk menjadikan hari bersejarah ini sebagai sarana refleksi dan penguatan komitmen dalam mengemban amanah rakyat.
Peringatan Hari Parlemen Nasional yang jatuh setiap 16 Oktober bukan sekadar seremonial, melainkan momentum penting untuk meneguhkan kembali semangat demokrasi dan tanggung jawab wakil rakyat dalam memperjuangkan kepentingan masyarakat.
“Hari Parlemen Nasional adalah saat yang tepat bagi kita semua, khususnya para wakil rakyat, untuk meneguhkan komitmen terhadap nilai-nilai demokrasi, transparansi, dan integritas. Parlemen harus terus menjadi jembatan antara aspirasi rakyat dan kebijakan pemerintah,” ujar Darmadi, Selasa (30/9/2025).
Makna Sejarah dan Perjalanan Panjang Parlemen Indonesia
Darmadi menuturkan, perjalanan parlemen di Indonesia memiliki sejarah panjang dan dinamis. Sejak masa awal kemerdekaan, parlemen telah menjadi simbol kedaulatan rakyat dan pilar utama dalam sistem demokrasi Indonesia. Melalui berbagai fase sejarah, mulai dari sistem parlementer, presidensial, hingga reformasi, lembaga ini terus berevolusi menjadi institusi yang semakin kuat dan terbuka terhadap partisipasi publik.
“Dari masa ke masa, parlemen selalu memainkan peran strategis dalam menentukan arah kebijakan negara. Di era modern seperti sekarang, tantangan parlemen bukan hanya soal legislasi, tapi juga soal kecepatan merespons aspirasi masyarakat dan kemajuan teknologi informasi,” tambah Darmadi.
DPRD Kabupaten Malang Dorong Parlemen Daerah yang Responsif dan Kolaboratif
Sebagai pimpinan legislatif di daerah, Darmadi menekankan pentingnya membangun parlemen daerah yang responsif, transparan, dan kolaboratif. Ia menyebut DPRD Kabupaten Malang saat ini terus berupaya memperkuat fungsi legislasi, pengawasan, dan penganggaran dengan pendekatan partisipatif, di mana masyarakat dilibatkan secara aktif dalam setiap proses kebijakan publik.
“Kami di DPRD Kabupaten Malang selalu membuka ruang dialog dengan masyarakat, akademisi, dan media. Karena sejatinya, parlemen yang kuat adalah parlemen yang dekat dengan rakyat dan mampu menerjemahkan aspirasi mereka menjadi kebijakan nyata,” ujarnya.
Selain itu, Darmadi menilai kolaborasi antara legislatif dan eksekutif menjadi kunci dalam mempercepat pembangunan daerah. Ia menegaskan bahwa hubungan antara DPRD dan pemerintah daerah harus dibangun atas dasar semangat sinergi, bukan rivalitas.
“Fungsi pengawasan bukan berarti oposisi, tetapi bagaimana memastikan kebijakan yang dijalankan pemerintah daerah benar-benar berpihak kepada masyarakat,” tegasnya.
Harapan untuk Parlemen Masa Depan
Dalam kesempatan tersebut, Darmadi juga menyampaikan harapan agar seluruh anggota parlemen di Indonesia dapat terus meningkatkan kapasitas dan profesionalisme. Ia menekankan pentingnya penguasaan isu-isu strategis daerah, pemanfaatan data dalam pengambilan keputusan, serta penerapan teknologi digital dalam pelayanan publik dan komunikasi dengan konstituen.
“Kita harus menyesuaikan diri dengan perubahan zaman. Parlemen masa depan adalah parlemen yang melek teknologi, terbuka terhadap kritik, dan mampu bekerja cepat tanpa kehilangan kedalaman dalam substansi kebijakan,” katanya.
Lebih jauh, Darmadi menegaskan bahwa esensi dari Hari Parlemen Nasional bukan hanya perayaan, tetapi pengingat bahwa setiap anggota parlemen memikul tanggung jawab besar untuk menjaga kepercayaan rakyat.
Momentum Refleksi dan Komitmen
Hari Parlemen Nasional ke-80 tahun ini menjadi momentum refleksi penting bagi seluruh anggota DPRD Kabupaten Malang untuk terus meningkatkan kinerja dan memperkuat integritas lembaga. Darmadi berharap semangat ini dapat menjadi inspirasi bagi semua pihak untuk bersama-sama membangun Kabupaten Malang yang lebih maju, adil, dan sejahtera.
“Kami berkomitmen menjadikan DPRD Kabupaten Malang sebagai lembaga yang aspiratif, transparan, dan akuntabel. Kami ingin setiap kebijakan yang lahir benar-benar memberi manfaat langsung bagi masyarakat,” pungkas Darmadi.
Dengan semangat reflektif di Hari Parlemen Nasional ini, DPRD Kabupaten Malang menegaskan tekadnya untuk terus berperan aktif dalam memperjuangkan kepentingan publik, menjaga kualitas demokrasi, dan mendorong tata kelola pemerintahan daerah yang bersih serta berorientasi pada kesejahteraan rakyat. (Adv)
