Netwriter can get reward Join NowDaftar / Login Netwriter
19/10/2025
CITILIVE

Jembatan Gantung di Polehan Resmi Berdiri, Wali Kota Malang Apresiasi Sinergi Vertical Rescue dan CSR

rifamahmudah
  • Oktober 19, 2025
  • 2 min read
Jembatan Gantung di Polehan Resmi Berdiri, Wali Kota Malang Apresiasi Sinergi Vertical Rescue dan CSR

CITILIVE, KOTA MALANG – Akses warga di kawasan Polehan, Kecamatan Blimbing, kini semakin mudah berkat pembangunan jembatan gantung yang digagas oleh Vertical Rescue Indonesia bersama sejumlah donatur dan mitra CSR. Jembatan tersebut diresmikan pada Minggu (19/10/2025) dan langsung mendapat apresiasi dari Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, yang menilai kehadirannya menjadi solusi nyata bagi masyarakat yang selama ini terisolasi akibat keterbatasan infrastruktur.

Menurut Wahyu, jembatan gantung tersebut bukan hanya menjadi penghubung antarwilayah, tetapi juga wujud nyata kolaborasi antara masyarakat, lembaga sosial, dan pemerintah dalam memperkuat konektivitas di wilayah perkotaan.

“Saya sangat mengapresiasi inisiatif dari Vertical Rescue dan para pihak yang berpartisipasi melalui CSR. Jembatan ini dibangun dengan konstruksi kuat dan diperkirakan bisa bertahan hingga 20 tahun. Harapan saya, warga menjaga dan memanfaatkannya dengan baik,” ujar Wali Kota Wahyu.

Jembatan Gantung Permudah Mobilitas Warga dan Anak Sekolah

Jembatan gantung yang membentang di kawasan Polehan ini memiliki arti penting bagi masyarakat sekitar, terutama bagi anak-anak sekolah yang sebelumnya harus memutar jauh untuk menuju ke sekolah atau tempat aktivitas harian.

“Manfaatnya besar sekali, terutama bagi pelajar dan warga yang bekerja. Sekarang aksesnya lebih cepat dan aman,” tambah Wahyu.

Selain di Polehan, pembangunan serupa juga dilakukan oleh Vertical Rescue Indonesia di wilayah Kecamatan Sukun, yang menghubungkan Kelurahan Bandulan dengan Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang. Progres jembatan tersebut telah mencapai 80 persen dan dijadwalkan selesai serta diresmikan pada 23 Oktober 2025.

Pemkot Malang Siapkan Dukungan Infrastruktur

Sebagai bentuk dukungan terhadap inisiatif sosial ini, Pemkot Malang akan mengalokasikan anggaran dari APBD untuk memperbaiki akses jalan menuju jembatan gantung Polehan yang dinilai masih curam. Wahyu juga menyampaikan bahwa Pemkot akan memproses surat hibah tanah dari warga yang telah memberikan lahan untuk pembangunan jembatan tersebut.

Baca Juga:  Wakapolri Buka Kejurnas Karate Inkanas Piala Kapolri 2024 di Malang

“Kami akan bantu dari sisi akses jalan agar lebih aman dilalui, dan mengurus legalitas hibah tanahnya supaya keberadaan jembatan ini sah secara administrasi,” ungkap Wahyu.

Sinergi Pemerintah dan Masyarakat untuk Akses Lebih Inklusif

Pembangunan jembatan gantung di Polehan menjadi contoh konkret sinergi antara pemerintah, komunitas, dan sektor swasta dalam memperkuat infrastruktur publik berbasis kebutuhan masyarakat. Pemkot Malang berkomitmen untuk terus membuka ruang kolaborasi dalam pembangunan fasilitas yang berorientasi langsung pada kesejahteraan warga.

“Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri. Inisiatif seperti ini justru mempercepat pemerataan pembangunan dan memudahkan warga untuk beraktivitas,” tegas Wahyu.

Dengan kehadiran jembatan gantung ini, diharapkan mobilitas warga di kawasan bantaran sungai semakin lancar, kegiatan ekonomi meningkat, dan kualitas hidup masyarakat Kota Malang semakin baik. (Ab)

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *