Hewan Kurban Masjid Al Ihsan SPI RW7 Bebas dari PMK
BALAIKOTA, MALANG LIVE- Minggu (10/7) di tetapkan pemerintah sebagai Hari Raya Idul Adha 1443 H. Masyarakat yang bertempat tinggal di sekitar Masjid Al-Ihsan Sukun Pondok Indah RW 7 turut serta melaksanakan ibadah sholat di Hari Raya Idul Adha 1443 H dan tetap mengutamakan protokol kesehatan.
Usai pelaksanaan solat Idul Adha di lanjutkan penyembelihan hewan kurban. Tahun ini Masjid Al-Ihsan Sukun Pondok Indah sembelih 7 ekor sapi dan 25 ekor kambing. Penyembelihan hewan kurban di lakukan dengan tetap mengikuti protokol kesehatan.
Sudjoko selaku ketua panitia kurban mengucapkan syukurnya terkait pelaksanaan kurban tahun ini.
“Alhamdulilah tahun ini bisa melaksanakan kurban dengan baik. Tidak seperti tahun kemarin di karenakan pandemi covid-19. Selama dua tahun kami tidak melakukan penyembelihan. Kami panitia masih melaksanakan protokol kesehatan untuk hewan-hewan yang di sembelih. Tidak hanya itu hewan harus bebas dari wabah penyakit mulut dan kaki (PMK). Kami panitia sangat waspada. Oleh karena itu kami bekerjasama dengan Dinas Perternakan Kota Malang dan bekerjasama dengan Kedokteran Hewan Universitas Brawijaya Malang (UB),”tandas Sudjoko.
Safa salah satu Mahasiswa kedokteran hewan UB mengungkapkan kehadirannya di lokasi pada hari ini.
“Kami ditugaskan untuk mengecek apa hewan-hewan yang mau di sembelih layak di sembelih apa tidak. Karena kini wabah PMK juga mulai menyebar di daerah Malang Raya. Kami juga memberi edukasi kepada warga bahwa ada beberapa bagian organ tubuh hewan yang layak dan tidak untuk di konsumsi”, jelas Safa.
H. Moch Dhair selaku ketua RW 7 Sukun Pondok Indah ucapkan rasa terima kasihnya kepada warga dan pihak terkait.
“Saya sangat berterima kasih kepada warga RW 7 yang telah mempercayai dan memberikan kurban nya ke Mesjid Al-Ihsan. Semoga jamaah yang berkurban mendapatkan keberkahan dari Allah SWT terutama warga SPI”,ungkap Dhair.
