Netwriter can get reward Join NowDaftar / Login Netwriter
22/11/2024
CITILIVE

Gudang Rongsokan di Bumiayu Dilalap Jago Merah

fandayusnia
  • September 9, 2021
  • 2 min read
Gudang Rongsokan di Bumiayu Dilalap Jago Merah

BALAIKOTA, Malangpost.id – Kebakaran kini kembali terjadi menimpa Gudang Barang Bekas yang berada di Jalan Kyai Paseh Jaya Nomor 15, RT 06 RW 04, Bumiayu, Kedungkandang, Kota Malang terbakar, Kamis (9/9) sekitar pukul 08.58 WIB.

Jago merah berhasil melalap ludes gudang merambat dengan cepat hingga 50 meter. Hyang disebabkan oleh material yang mudah terbakar, seperti botol plastik, boneka plastik hingga barang-barang berbahan dasar plastik.

Kepala UPT Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Malang, M Teguh Budi Wibowo, mengatakan diduga api muncul disebabkan oleh seseorang yang ada didalam gudang sedang membakar beberapa bahan yang kemudian terkena angin dan menyambar ke barang sekitar.

Teguh menambahkan, pihaknya mendapat laporan terjadinya musibah tersebut. Lalu tak berselang lama berangkat menuju lokasi kejadian dengan mengerahkan 5 armada dan 20 personel. Tepatnya pukul 09.10 petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi.

“Setelah mendapat kabar atas kejadian tersebut, untungnya saya serta personel menuju lokasi kejadian tidak terjebak macet di pasar Gadang, jadi bisa segera bergegas melakukan pemadaman,” ujarnya saat dihubungi.

Teguh mengaku butuh waktu satu jam untuk proses berselang, dan akhirnya api berhasil dipadamkan. Ia juga menyatakan bahwa musibah tersebut tidak memakan korban jiwa.

“Syukurlah, pemadaman berjalan lancar, karena personel kita terbantu adanya wilayah kebakaran yang dekat dengan sungai. Jadi pengambilan air langsung dari sungai,” bebernya.

Teguh juga berpesan dan memberi himbauan kepada masyarakat, karena saat ini wilayah Malang Raya memasuki musim puncak kemarau. Menurutnya masyarakat harus berhati-hati saat membakar sampah.

“Saya mengimbau kepada masyarat untuk membakar sampah di tunggu dan kalau bisa membakar di tempat yang terbuka. Karena saat ini Malang Raya memasuki musim kemarau dan angin kencang,” pesannya.