Netwriter can get reward Join NowDaftar / Login Netwriter
21/11/2024
CITILIVE

Genjot Target Vaksinasi Anak, BIN Daerah Jatim Lakukan Kolaborasi dengan Dinkes Kota Malang

Kurniawan
  • Januari 3, 2022
  • 2 min read
Genjot Target Vaksinasi Anak, BIN Daerah Jatim Lakukan Kolaborasi dengan Dinkes Kota Malang

BALAIKOTA, Malangpost.id – Pelaksanaan Vaksinasi anak-anak usia 6-11 tahun terus digenjot oleh BIN Daerah Jatim yang berkolaborasi dengan Dinkes Kota Malang. Kali ini giliran SDN Jatimulyo 5, Jl. Kuping Gajah No. 45 Lowokwaru Kota Malang. Ibu Susilowati, yang biasa disapa dengan Bu Wati, selaku Kepala Sekolah SDN Jatimulyo 5 mengucapkan terima kasih kepada BIN Daerah Jatim dan Dinkes Kota Malang yang telah menyelenggarakan vaksinasi terhadap anak didiknya.

Pihaknya menyambut dengan baik kegiatan ini dengan harapan agar siswa disekolahnya dapat segera melaksanakan PTM (Pertemuan Tatap Muka).

“Anak-anak sudah kami berikan pemahaman termasuk orang tuanya, bahwa vaksinasi untuk anak-anak sudah diperbolehkan agar sekolah dapat segera melaksanakan tatap muka”, tuturnya.

Dia pun mendoakan agar pandemi Covid19 ini dapat segera berakhir, dan pembelajaran kembali berjalan secara normal.

Mewakili Kabinda Jatim, Letkol Ivan Romell selaku Kaposda BIN Kota Malang menyampaikan bahwa kegiatan ini serentak mulai dilaksanakan bagi anak-anak usia 6-11 tahun. Serta juga terus melanjutkan sasaran vaksinasi bagi lansia. Pemerintah melalui BIN di daerah terus mendorong percepatan vaksinasi terhadap masyarakat, selain dengan cara terpusat juga dengan metode door to door yaitu jemput bola ke masyarakat yang belum dapat menjangkau faskes vaksinasi di daerah terpencil dan bagi masyarakat kurang mampu.

Sebagaimana informasi yang sudah dirilis oleh pemerintah pusat, varian omicron virus Covid-19 kini telah masuk di Indonesia. Masyarakat diharapkan tetap tenang dan tidak perlu panik. Untuk itu vaksinasi bagi anak-anak diharapkan dapat menekan angka penularan dan penyebarannya. Meski pun hasil uji lab menyatakan bila varian Omicron belum menyebabkan kematian, Satgas Penanganan Covid 19 Terus berupaya meminimalisir penularan. (Iwan)