Dishub Kota Malang Intensifkan Operasi Keselamatan, Fokus Tekan Pelanggaran Administrasi Kendaraan
CITILIVE, MALANG – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang kembali menggelar operasi gabungan untuk meningkatkan keselamatan lalu lintas dan menekan pelanggaran administrasi kendaraan. Kegiatan rutin yang berlangsung bersama aparat terkait ini menargetkan pengendara roda dua maupun kendaraan angkutan umum.
Kepala Dishub Kota Malang, Widjaja, menyampaikan operasi kali ini bukan semata soal penindakan, melainkan juga edukasi kepada masyarakat agar semakin sadar pentingnya tertib lalu lintas. “Tujuan kami ada dua, yakni meningkatkan keselamatan pengguna jalan serta mendorong kepatuhan administrasi kendaraan,” ujarnya, Rabu (27/8/2025).
Sebagai perbandingan, pada operasi bulan lalu, petugas menghentikan 130 kendaraan dengan temuan 27 pelanggaran. Mayoritas kasus yang ditemukan berkaitan dengan administrasi kendaraan, seperti keterlambatan uji KIR angkutan umum, serta pelanggaran pengendara roda dua yang tidak menggunakan helm standar atau tidak membawa surat kendaraan lengkap. Widjaja menegaskan, indikator keberhasilan operasi justru bukan banyaknya jumlah tilang, melainkan berkurangnya pelanggaran dari waktu ke waktu. “Harapan kami jumlah pelanggaran menurun. Jika angka pelanggaran terus berkurang, artinya kesadaran masyarakat makin meningkat,” katanya.
Operasi gabungan ini juga menjadi upaya pemerintah daerah untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas. Data internal Dishub menunjukkan sebagian besar kecelakaan dipicu kelalaian pengendara dan ketidakpatuhan terhadap aturan, seperti tidak memakai helm dan mengendarai kendaraan tanpa kelengkapan administrasi yang sah. Selain pemeriksaan langsung di lapangan, Dishub Kota Malang juga menyiapkan langkah preventif berupa sosialisasi di sekolah, kampus, hingga komunitas pengemudi. Edukasi ini dipandang penting agar kesadaran tertib berlalu lintas dapat tumbuh sejak dini. “Pelayanan publik di bidang transportasi bukan hanya soal kelancaran lalu lintas, tetapi juga soal keselamatan. Kami ingin masyarakat benar-benar merasa terlindungi saat berada di jalan,” tambah Widjaja.
Dengan operasi yang terus diperketat, Dishub Kota Malang optimistis tingkat pelanggaran akan menurun secara bertahap. Upaya ini sekaligus mendukung visi Kota Malang sebagai kota yang nyaman dan aman bagi seluruh pengguna jalan. (Ab)
