BPBD Tuban: Gempa Terjadi 16 Kali

CITILIVE – Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban, Sudarmaji, mengonfirmasi bahwa telah terjadi gempa sebanyak 16 kali di kabupaten tersebut.
“Gempa disertai dengan gempa susulan tercatat sebanyak 16 kali oleh BMKG Tuban, dengan gempa terakhir memiliki kekuatan magnitudo 3,5,” ujar Sudarmaji di Tuban pada hari Jumat.
Ia menjelaskan bahwa kerusakan akibat gempa terjadi di dua lokasi, yaitu di Desa Glagahsari, Kecamatan Soko, dan Desa Dagangan, Kecamatan Parengan.
“Saat ini, BPBD terus melakukan pendataan, asesmen, dan verifikasi di lapangan,” tambahnya.
Dilansir dari antaranews.com, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan bahwa sejumlah daerah di Pulau Jawa mengalami getaran dengan intensitas skala III-IV MMI akibat gempa bumi yang berpusat di wilayah Tuban, Jawa Timur, pada Jumat siang pukul 11.22 WIB.
BMKG mencatat bahwa gempa susulan terjadi lebih dari lima kali sejak gempa awal dengan magnitudo 6,0 pada Jumat pukul 11.22 WIB di 132 kilometer timur laut Tuban, Jawa Timur, dengan kedalaman 10 kilometer.
Hingga pukul 13.18 WIB, masih terjadi gempa susulan dengan magnitudo 3,5. Sebelumnya, terjadi gempa susulan dengan magnitudo 3,0 pada pukul 13.09 WIB, kemudian pada pukul 13.06 WIB terjadi gempa dengan magnitudo 3,6, dan pada pukul 13.05 WIB terjadi gempa dengan magnitudo 4,1. Dari data BMKG, gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.