Netwriter can get reward Join NowDaftar / Login Netwriter
18/10/2024
CITILIVE

BPBD Malang Catat Delapan Kecamatan Terdampak Banjir dan Tanah Longsor

desi3
  • Oktober 19, 2022
  • 2 min read
BPBD Malang Catat Delapan Kecamatan Terdampak Banjir dan Tanah Longsor

UPDATEKOTA, MalangLive – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang mencatat setidaknya ada delapan kecamatan di wilayah setempat terdampak banjir dan tanah longsor yang diakibatkan hujan dengan intensitas tinggi pada Senin, 17 Oktober 2022.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sadono Irawan di Kabupaten Malang, Selasa, mengatakan bahwa pada Senin, 17 Oktober, ada tiga kejadian bencana yang disebabkan hujan deras tersebut, yakni banjir bandang, banjir luapan, dan tanah longsor.

“Bencana terjadi di delapan kecamatan yang ada di wilayah Malang bagian selatan,” kata Sadono.

Sadono menjelaskan delapan kecamatan yang terdampak bencana tersebut adalah Kecamatan Ampelgading, Tirtoyudo, Dampit, Sumbermanjing Wetan,  Gedangan, Bantur, Pagak, dan Kecamatan Donomulyo.

Ia mengatakan kejadian tanah longsor terjadi di Kecamatan Ampelgading, Dampit, Donomulyo, Sumbermanjing Wetan, dan Kecamatan Tirtoyudo.

Tanah longsor itu berdampak ke setidaknya 15 desa di wilayah tersebut.

“Untuk banjir luapan terjadi di Kecamatan Bantur, Gedangan, Sumbermanjing Wetan, Donomulyo dan Kecamatan Pagak. Kurang lebih ada delapan desa terdampak,” ujarnya.

Sedangkan bencana banjir bandang, lanjutnya, terjadi di wilayah Kecamatan Tirtoyudo dan Kecamatan Ampelgading.

Banjir bandang tersebut berdampak pada lebih dari 990 kepala keluarga.

“Untuk banjir bandang di Desa Pujiharjo ada 267 kepala keluarga dan di Desa Lebakharjo yang terdampak 723 kepala keluarga,” katanya.

BPBD Kabupaten Malang telah menetapkan status siaga darurat bencana hidrometeorologi di wilayah tersebut, memasuki musim hujan yang berpotensi menyebabkan terjadinya bencana sejak 1 Oktober 2022.

Dasar penetapan status siaga darurat tersebut adalah surat edaran yang dikeluarkan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) terkait adanya potensi bencana hidrometeorologi di wilayah Kabupaten Malang.

Baca Juga:  Grebeg Ketupat di Batu Diharapkan jadi Ikon Wisata

Selain itu, berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) yang menunjukkan data tentang potensi curah hujan di wilayah Kabupaten Malang, serta adanya kejadian bencana alam pada September 2022. (*)

SUMBER : antaranews.com

5 Comments

  • I blog frequently and I genuinely thank you for your content.
    This article has really peaked my interest. I am going to bookmark your site and keep checking for new information about once
    per week. I subscribed to your RSS feed too.

  • Good way of describing, and good article to get data about my
    presentation subject, which i am going to convey in institution of higher education.

  • Wow, amazing blog layout! How long have you been blogging for?
    you made blogging look easy. The overall look of your site is fantastic, as well as the content!

  • Wow, marvelous blog layout! How long have you been blogging
    for? you make blogging look easy. The overall look of your website is magnificent,
    let alone the content!

  • jtsipd qkwjfl vcyyzk wnfoen zhksg wisctk

Comments are closed.