Netwriter can get reward Join NowDaftar / Login Netwriter
14/11/2025
CITILIVE

Api Melahap Hingga 900 Hektar Hutan di Kota Batu

rifamahmudah
  • September 7, 2023
  • 2 min read
Api Melahap Hingga 900 Hektar Hutan di Kota Batu

CITILIVE – Kebakaran hutan yang terjadi di lereng Gunung Arjuno masih terus terjadi.

Kabar baiknya, untuk wilayah Kota Batu sudah terjadi penurunan titik api.

Meski demikian, total dari wilayah hutan di Kota Batu yang terdampak sekitar 900 an hektare.

Hingga siang kemarin (6/9), total luas kawasan hutan di sekitar Gunung Arjuno yang di lahap si jago merah mencapai 3.910 hektare.

“Sebanyak 900-an hektare adalah kawasan Tahura yang masuk Kota Batu,” kata Kepala Seksi Perencanaan Pengembangan Pemanfaatan UPT Tahura Raden Soerjo Sadrah Devi.

Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu Agung Sedayu mengatakan, Rabu kemarin (6/9) terpantau titik api terus menerus mengalami penurunan.

“Awalnya titik api ada tiga, terus meningkat dan puncaknya sekitar 47 titik,” ucapnya.

Jumlah tersebut hanya titik yang ada di Kota Batu.

Pada saat itu, personel pemadaman dari darat juga cukup kesulitan.

Menurut Agung, pada Senin (4/9) ada juga ada penganan pemadaman dari udara, yakni dengan bantuan water bombing.

Pada sore hari tercatat titik api menurun drastis menjadi enam titik.

“Water bombing sangat efektif untuk memadamkan api,” ujarnya. 

Kemudian, pada Selasa (5/6) petugas gabungan dan relawan terus mengupayakan pemadaman dari darat.

Pada tanggal itu, mereka mengirimkan sekitar 63 petugas gabungan.

Mereka memadamkan api dengan membuat sekat sehingga api berhenti dan mematikan dengan memukul-mukul dengan dahan kayu.

Upaya mereka membuahkan hasil manis.

Titik api tinggal satu lokasi untuk wilayah Kota Batu.

Menurutnya, yang menjadi kendala petugas di lapangan ialah angin yang cukup kencang dan medan yang sulit.

“Kemarin di sekat sekitar lima meter saja api masih bisa menyambar,” tutur Agung.

Satu titik api yang tersisa itu, terpantau di area Desa Sumberbrantas. Para relawan diberangkatkan lagi, totalnya 39 personel.

Baca Juga:  Menparekraf Sandiaga Uno : Kota Batu is The Honeymoon City of Indonesia

“Sifatnya lebih ke penyisiran dan jumlahnya lebih sedikit, sebab titik api sudah jauh berkurang, kalau harapannya segera padam hari ini agar rekan-rekan bisa segera beristirahat,” tutupnya.