Tak Hanya Berqurban, Hal Ini Sudah Menjadi Tradisi Saat Idul Adha
Selain berkurban, ada berbagai tradisi Idul Adha yang dilakukan umat muslim
FEATURES, MalangLive – Merupakan hari raya terbesar umat muslim, Idul Adha identik dengan ibadah haji dan juga berkurban. Hari Raya Idul Adha dirayakan seluruh muslim di dunia dengan tradisi memotong hewan kurban. Namun, perayaan Hari Raya Idul Adha juga diramaikan dengan berbagai tradisi yang unik, baik di Tanah Air maupun di dunia.
Di beberapa daerah di Indonesia dan dunia, umat muslim merayakan Idul Adha dengan tradisi yang unik dan berbeda.
Berikut beberapa di antaranya.
Arab Saudi
Umumnya di Indonesia, hewan kurban yang disembelih saat Hari Raya Idul Adha adalah sapi, kambing, atau domba. Di Arab Saudi, perayaan Idul Adha disambut dengan tradisi menyembelih unta. Selain itu, sebagian besar kegiatan bisnis di Arab Saudi akan tutup selama tiga hari libur nasional.
Filipina
Di Filipina, setidaknya ada hampir 25 persen umat Muslim dari populasi. Di negara ini, umat muslim lebih memilih untuk berkurban kambing dan sapi muda daripada domba. Umumnya umat muslim di Filipina merayakannya dengan berkumpul di rumah sambil menikmati hidangan dari hewan kurban.
Selain itu, ada satu tradisi unik yang masih sering dilakukan, yaitu memberikan hadiah berupa uang yang diletakkan di bawah kursi atau meja. Nantinya, uang yang diletakkan tersebut menjadi milik orang yang duduk di kursi itu.
Aljazair
Tradisi Idul Adha berikutnya adalah mengkonsumsi hidangan di meja besar. Umat muslim di Aljazair akan memasak daging kurban yang diterima dan mengolah dan memasak makanan seperti melfuf atau malfuf dengan menggunakan kayu dan batu bara.
Hidangan ini merupakan makanan yang terbuat dari daging cincang yang dimasak dengan saus leom, bawang putih, dan bumbu-bumbu lainnya. Daging cincang kemudian dibungkus kubis atau kol dan digulung.
Semarang, Jawa Tengah
Di Tanah Air sendiri, ada tradisi unik yang dilakukan saat perayaan Hari Raya Idul Adha. Salah satunya, tradisi Apitan di Semarang, Jawa Tengah. Tradisi Apitan dilakukan dengan pembacaan doa yang dilanjutkan dengan arak-arakan warga yang membawa hasil bumi. Nantinya, arak-arakan ini akan menjadi rebutan oleh warga. Tradisi ini merupakan bentuk rasa syukur warga atas rezeki yang diberikan Tuhan YME.
Turki
Seperti umat muslim di seluruh dunia, perayaan Idul Adha di Turki dimulai dengan pelaksanaan sholat. Kemudian dilanjutkan dengan berkunjung ke makam keluarga, penyembelihan hewan kurban, dan makan bersama.
Di beberapa provinsi di Turki ada tradisi unik yang menghiasi hewan kurban terlebih dahulu sebelum disembelih. Mulai dari dimandikan sampai bersih, dicat dengan henna, hingga dihiasi dengan pita warna-warni.
Inggris
Umat muslim di Inggris punya tradisi unik dalam merayakan Idul Adha yang dikenal dengan Salty Eid. Pasalnya, sebagian besar hidangan yang disajikan saat perayaan Idul Adha memiliki cita rasa yang cenderung gurih.
Umat muslim di Inggris juga mengadakan acara makan bersama hidangan popular, seperti biryani, kebab, dan Haleem. Untuk makanan penutup dihidangkan makanan mansi, seperti biscuit dan baklava. Sedangkan untuk puncak perayaan Idul Adha digelar pasar malam di beberapa kota.
