Netwriter can get reward Join NowDaftar / Login Netwriter
22/11/2024
NEWSLIVE

Vaksinasi Door to Door Bentuk Realisasi Kerja Sama antara Puskesmas dan BIN di Kabupaten Mojokerto

Kurniawan
  • Desember 8, 2021
  • 2 min read
Vaksinasi Door to Door Bentuk Realisasi Kerja Sama antara Puskesmas dan BIN di Kabupaten Mojokerto

KESEHATAN, Malangpost.id – Upaya pencapaian  herd immunity di Kabupaten Mojokerto pada akhir 2021 semakin digenjot oleh Badan Intelejen Negara (BIN) Kabupaten Mojokerto. Untuk itu percepatan vaksinasi Covid-19 merupakan salah satu langkah yang harus segera dikerahkan. Maka BIN Kabupaten Mojokerto bekerjasama dengan Puskesmas setempat pun mengadakan vaksinasi massal.

Gerakan vaksinasi massal kali ini dilakukan secara terpusat di UPT Puskesmas Puri Jalan Tangunan, Desa Tangunan, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto dan di Balai Desa Mojosulur, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto pada Rabu (8/12/2021). Selain itu vaksin ini juga dilakukan secara door to door dengan mendatangi rumah warga.

Ada beberapa hal yang menjadi kendala bagi masyarakat untuk bisa menerima vaksin covid-19 ini. Salah satunya adalah adanya gangguan kesehatan bagi calon penerima yang menyebabkan pemberian vaksinasi ini jadi tertunda. Contohnya yang dialami oleh Pak Adenan (75) warga desa tangunan. Proses vaksinasi nya tertunda karena tekanan darah tinggi. Tapi setelah mendapatkan penanganan dari pihak medis akhirnya Pak Adenan bisa mendapatkan pelayanan vaksinasi.

“Saya mengucapkan banyak terimakasih dengan adanya vaksinasi yang diadakan oleh BIN sehingga saya bisa di vaksin hari ini. Semoga Indonesia sehat dan Indonesia hebat.” Kata pak Adenan saat diwawancara.

Lika- liku Pelaksanaan Vaksinasi di Berbagai Desa

Beda lagi dengan yang dialami oleh ibu Endang (62) warga dusun Belahan, Desa Brayung, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto. Karena selesai operasi batu ginjal maka ibu Endang baru bisa menerima vaksin covid-19 dosis pertama setelah mendapatkan rekomendasi dari dokter yang menangani.

Sedangkan yang dialami Ibu Dita (36) warga Desa Tangunan adalah alergi terhadap parasetamol. Hal ini menyebabkan dia m belum bisa divaksin. Maka untuk bisa mendapatkan vaksin perlu dilakukan konsultasi terlebih dahulu dengan pihak medis.

Baca Juga:  Dinkes Kab Mojokerto dan BIN Jawa Timur Laksanakan Vaksin Anak Usia 6-11 Tahun

Terkait dengan adanya kendala-kendala yang jadi penghambat dalam pelaksanaan vaksinasi tersebut serta memperhatikan keberadaan warga lanjut usia yang kesulitan datang ke tempat dilaksanakannya vaksinasi covid-19, BIN Kabupaten Mojokerto bersama tenaga medis dari Puskesmas melakukan penyusuran dari rumah ke rumah untuk mempercepat pelaksanaan vaksinasi covid-19 sekaligus sosialisasi.

“Kami turun kelapangan untuk menyisir, dengan door to door. Diharapkan selain melakukan sosialisasi juga melakukan pelayanan vaksinasi covid-19 hingga ke tengah masyarakat” kata Chandra, agen BIN Kabupaten Mojokerto

Selanjutnya Chandra mengatakan; “BIN mentargetkan 4.500 dosis dapat tercapai dalam kegiatan ini. Hal ini terkait dengan upaya capaian vaksin Covid-19 untuk Kabupaten Mojokerto”