Netwriter can get reward Join NowDaftar / Login Netwriter
18/10/2024
NEWSLIVE SMARTLIVE

Tahun 2023, IKIP Budi Utomo Malang Menerima Kuota 150 Mahasiswa PPG Prajabatan

desi3
  • Juli 1, 2023
  • 2 min read
Tahun 2023, IKIP Budi Utomo Malang Menerima Kuota 150 Mahasiswa PPG Prajabatan

SMARTLIVE – IKIP Budi Utomo atau yang akrab disebut IBU, ditunjuk pemerintah sebagai penyelenggara program Pendidikan Profesi Guru (PPG). Sebagai tahap awal, IBU menerina kuota sebanyak 150 mahasiswa.

“Tahun pertama atau 2023 ini, IBU membuka lima bidang studi,” ujar Ketua PPG IBU, Susandi MPd, Jumat (30/6) malam di Kampus C, Jl Citandui.

Kelima bidang studi tersebut antara lain Pendidikan Jasmani, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Pendidikan Sejarah, Pendidikan Ekonomi, dan Pendidikan Matematika.

Program yang diperuntukkan bagi lulusan sarjana, sarjana terapan, maupun Diploma IV ini tidak hanya dari kalangan pendidik tetapi juga non pendidik atau calon guru.

“Mereka akan mendapatkan sertifikat pendidik,” tuturnya.

Seperti diketahui, PPG Prajabatan adalah program pemerintah untuk memenuhi kebutuhan guru secara kuantitan maupun kualitas.

Menurut Susandi, tahun ini IBU Malang mendapatkan kuota sebanyak 150 mahasiswa untuk Program PPG Prajabatan.

“Sebenarnya ada dua Program PPG, yakni PPG Prajabatan dan PPG dalam Jabatan. Tetapi, tahun ini IBU diberi amanah untuk mengelola PPG Prajabatan,” ucapnya.

Ia melanjutkan, untuk perkuliahannya atau studi PPG Prajabatan dilaksanakan selama satu tahun atau selama dua semester. Sedangkan untuk PPG dalam Jabatan masa studinya hanya empat bulan atau satu semester.

“Jadi PPG Prajabatan ini dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi pesertanya, dengan memperoleh pengetahuan dan keterampilan pedagogik yang meningkat, serta sertifikasi sebagai guru profesional,” jelasnya.

Susandi menegaskan, PPG Prajabatan ini dibuka untuk masyarakat yang ingin mengabdikan dirinya sebagai guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK/P3K) atau Aparatur Sipil Negara (ASN) .

“Lulusan PPG Prajabatan ini nantinya memiliki peluang lebih besar jika mendaftarkan diri sebagai guru ASN di daerah-daerah. Karena alumnus PPG telah memiliki nomor data pokok pendidikan (dapodik) di pusat atau tercatat di database guru tenaga kependidikan (GTK),” tegasnya.