Netwriter can get reward Join NowDaftar / Login Netwriter
08/10/2024
NEWSLIVE

Pengiriman Tertunda, Vaksin AstraZeneca Makin Pendek Umurnya

abirafdi
  • Maret 29, 2021
  • 2 min read
Pengiriman Tertunda, Vaksin AstraZeneca Makin Pendek Umurnya

TRENDING, malangpost.id- Sempat heboh beberapa waktu yang lalu karena ada vaksin salah beli karena kelalaian yang mengakibatkan vaksin AstraZeneca dapat digunakan hanya sampai Mei 2021. Dengan adanya hal ini maka pemerintah segera untuk mendistribusikan vaksin tersebut sebelum tanggal kadaluarsa. Kadaluarsa vaksin ini dikonfirmasi oleh Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono mengatakan vaksin AstraZeneca akan kadaluarsa pada 31 Mei 2021.

Mengingat masa kadaluarsa vaksin Covid-19 tersebut sebentar lagi, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan akan menggenjot percepatan vaksinasi menggunakan AstraZeneca. Kabar terbaru di sampaikan oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin yang menyampaikan bahwa pengiriman vaksin tertunda. Indonesia hanya punya 7 juta dosis dari Sinovac. Stok vaksin 7 juta dosis ini dipergunakan untuk vaksinasi tahap ketiga pada April 2021.

Pelaksanaan vaksinasi pada April 2021 akan terdampak karena pengiriman vaksin AstraZeneca yang tertunda. Jumlah sasaran vaksinasi kemungkinan sedikit jumlahnya dibanding yang diharapkan sebelumnya. Budi menyatakan bahwa rencana semula, vaksin AstraZeneca yang akan dikirim ke Indonesia sebanyak 7,5 juta dosis. Total vaksin COVID-19 yang tersedia pada April 2021 seharusnya 15 juta dosis. Budi Gunadi Sadikin memperkirakan pelaksanaan vaksinasi pada April 2021 dapat didukung penuh dengan penambahan vaksin AstraZeneca. Namun, pengiriman vaksin AstraZeneca rupanya terkendala.

Kabar embargo vaksin di India akibat lonjakan kasus COVID-19 membuat pengiriman AstraZeneca ke sejumlah negara terkendala, termasuk Indonesia.  Indonesia pun berupaya melobi COVAX-GAVI agar vaksin AstraZeneca bisa dikirim kembali. Penundaan pengiriman vaksin AstraZeneca diperkirakan sampai Mei 2021. Indonesia akan terus berkoordinasi dengan COVAX-GAVI.