Netwriter can get reward Join NowDaftar / Login Netwriter
10/05/2025
NEWSLIVE

Mahasiswa Fakultas Pertanian Unej Ciptakan Inovasi Peternakan Ayam Ramah Lingkungan

Selli
  • Juli 15, 2024
  • 2 min read
Mahasiswa Fakultas Pertanian Unej Ciptakan Inovasi Peternakan Ayam Ramah Lingkungan

NEWSLIVEMahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Jember (Faperta Unej) telah mengembangkan inovasi peternakan ayam yang ramah lingkungan dengan menciptakan teknologi Biopond Machine Black Soldier Fly Maggot Separator (Biomastor).

“Teknologi ini dirancang untuk mengintegrasikan peternakan ayam dengan budidaya maggot melalui Program Kreativitas Mahasiswa Penerapan IPTEK (PKM-PI),” kata Ketua Tim PKM-PI Fapet Unej, Billah Noer Amien, dalam keterangannya di Jember, Minggu.

Billah, bersama rekannya Sylica Hersy Govenia, Siti Nuraini, Moh Rafli Rizal Andriansyah, dan Muchammad Rizki Fermanda, dengan bimbingan dosen Ratih Apri Utami, berhasil mengembangkan teknologi Biomastor yang terdiri dari tiga tingkatan.

Tingkat paling atas adalah biopond, yaitu wadah budidaya maggot yang bisa dibuka ke bawah. Tingkat kedua adalah ayakan untuk memisahkan hasil penguraian maggot, dan tingkat paling bawah adalah wadah penampung residu hasil penguraian maggot.

“Dengan teknologi ini, peternakan terintegrasi dapat diwujudkan melalui pemanfaatan limbah kotoran ayam sebagai pakan bagi maggot BSF,” jelas Billah.

Dilansir dari Antara News, Maggot BSF akan menguraikan limbah kotoran ayam dan menghasilkan residu yang dikenal sebagai bekas maggot (kasgot), sementara maggot itu sendiri akan tumbuh menjadi maggot segar.

“Penerapan teknologi Biomastor telah berhasil meningkatkan diversifikasi hasil budidaya, seperti telur dan daging ayam, maggot segar (dewasa), baby maggot, serta kasgot,” tambahnya.

Maggot segar digunakan sebagai alternatif pakan unggas menggantikan konsentrat, sementara kasgot digunakan sebagai pupuk organik. Proses budidaya maggot dengan menggunakan limbah kotoran ayam memerlukan waktu 14 hari, dan setiap masa panen bisa menghasilkan 20 kg kasgot.

“Saya berharap keberhasilan teknologi Biomastor ini bisa menjadi inspirasi dan contoh bagi peternak lain di Jember dan sekitarnya untuk mengadopsi prinsip Integrated Farming yang modern dan ramah lingkungan,” pungkas Billah.