Kemenpora Tetapkan Tema dan Logo Resmi Hari Sumpah Pemuda ke-97: “Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Bersatu”
NEWSLIVE – Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Republik Indonesia secara resmi menetapkan tema dan logo nasional untuk peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-97 Tahun 2025. Melalui Surat Edaran Nomor 10.21.33 Tahun 2025, Kemenpora mengimbau seluruh kementerian, lembaga, pemerintah daerah, serta organisasi kepemudaan dan kemasyarakatan di seluruh Indonesia untuk menyelenggarakan peringatan HSP secara serentak, khidmat, dan bermakna pada Selasa, 28 Oktober 2025.
Surat edaran tersebut ditetapkan di Jakarta pada 21 Oktober 2025 dan ditandatangani langsung oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Erick Thohir.
Tema Nasional dan Filosofi Logo Hari Sumpah Pemuda ke-97
Tahun ini, peringatan HSP mengusung tema nasional “Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Bersatu.” Tema tersebut menegaskan pentingnya kolaborasi dan persatuan generasi muda sebagai kekuatan utama bangsa dalam menghadapi tantangan global.
Logo resmi HSP ke-97 turut dilampirkan dalam surat edaran dan telah menjadi simbol resmi kegiatan nasional. Desain logo menggambarkan empat elemen tangan yang berpadu membentuk lingkaran, melambangkan semangat kolaborasi, persatuan, dan gerak maju bersama. Warna merah-putih menjadi penegasan identitas nasional serta energi besar yang mendorong pemuda untuk terus bergerak dan berprestasi.
Menurut penjelasan Kemenpora, logo dan tema tahun ini mencerminkan semangat baru kaum muda Indonesia untuk tidak hanya bersatu, tetapi juga bergerak aktif membawa perubahan positif di berbagai bidang.
Kemenpora menetapkan bahwa upacara bendera menjadi kegiatan utama peringatan, yang akan digelar pukul 08.00 waktu setempat di masing-masing instansi atau daerah. Pimpinan instansi atau kepala daerah akan bertindak sebagai pembina upacara.
Pedoman lengkap, termasuk logo dan materi publikasi resmi, dapat diunduh melalui situs www.kemenpora.go.id/pengumuman.
Menpora Erick Thohir dalam arahannya menekankan bahwa momentum Sumpah Pemuda tahun ini harus menjadi energi kebersamaan bagi seluruh anak bangsa.
“Pemuda pemudi Indonesia harus menjadi motor penggerak perubahan, berkolaborasi lintas daerah, dan menjaga semangat persatuan yang diwariskan para pendiri bangsa,” ujarnya.
Dengan semangat “Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Bersatu”, pemerintah berharap peringatan Sumpah Pemuda ke-97 menjadi wadah untuk memperkuat komitmen nasionalisme, memperluas jejaring kepemudaan, dan menegaskan kembali peran generasi muda sebagai pilar kemajuan bangsa. (Ab)
