Squid Game Hype Banget, Cek Faktanya!
CINEMANIA, MalangLive– Drama Korea Netflix Squid Game yang baru rilis pada 17 September lalu menjadi serial televisi teratas di sejumlah negara. Buat kamu penyuka thriller aksi game bertahan hidup, tentunya tak boleh melewatkan Squid Game yang sangat populer akhir-akhir ini.
Squid game merupakan drama serial bertema permainan bertahan hidup. Drama Korea Squid Game membawa twist yang tepat di mana orang dewasa memainkan serangkaian permainan anak-anak hanya untuk mendapatkan sesuatu yang sangat besar sebagai hadiah, yaitu uang senilai 45,6 miliar won (sekitar Rp575 miliar).
Buat kamu yang belum menonton serial Netflix tersebut, berikut beberapa fakta yang perlu kamu ketahui.
1. Nama permainan
Jika kamu penasaran dengan nama serialnya, “Squid Game”, mungkin kamu tidak sendirian. Squid Game sendiri adalah nama permainan yang sama yang dimainkan anak-anak di Korea Selatan semasa kecil.
Sutradara Hwang Dong-hyuk berbagi dia menggunakan Squid Game sebagai judulnya, karena ini adalah game yang paling fisik di antara semua game yang dia mainkan saat kecil. Dan itu adalah salah satu permainan favoritnya. Ini bisa menjadi salah satu permainan anak-anak yang paling simbolis, yang menunjukkan berbagai aspek masyarakat kompetitif yang dijalani semua orang saat ini.
2. Proses memakan waktu 13 tahun
“Roma tidak dibangun dalam sehari” adalah pepatah yang tepat untuk menggambarkan cara kerja sutradara Hwang Dong Hyuk adalah sutradara dan penulis skenario Squid Game. Dia mengungkapkan bahwa ia mulai menulis naskah pada 2008 lalu menyelesaikannya pada 2009. Namun, meyakinkan investor dan aktor bukanlah hal mudah saat itu.
Rupanya, plot dan genre ini tidak umum bagi penonton Korea karena naskahnya relatif mengeksplorasi kebrutalan. Berkat Netflix, penonton bisa “menikmati” kebrutalan ini sekarang. 13 tahun dalam pembuatannya adalah salah satu fakta yang mengejutkan dari Game Squid, bukan?
3. Permainan dengan set asli berskala besar
Set besar dibangun untuk seri ini, dari asrama besar yang menampung semua kontestan hingga boneka mekanik besar yang digunakan dalam game pertama yang dimainkan di pertunjukan.
Percaya tidak, kalau semua bintang acara, dari Lee Jung-jae, Park Hae-soo, Jung Ho-yeon, Heo Sung-tae dan Wi Ha-jun, bersenang-senang dengan berlari melalui set dan bahkan memilih favorit mereka.
4. Detail simbolik yang cerdas
Selain twistnya yang mematikan, Squid Game memanjakan mata para penonton dengan palet warna kontras hidup yang tergambar dalam beberapa aspek. Pertama, pakaian peserta berwarna hijau kontras dengan seragam prajurit berwarna magenta.
Setiap peserta harus mengenakan pakaian olahraga hijau. Itu mengingatkan penonton pada seragam pelajar Korea. Seragam adalah simbol kesetaraan yang merupakan salah satu aturan utama permainan. Selain itu, seragam hijau kontras dengan percikan darah selama pertandingan.
Koloni semut menginspirasi penggambaran karakter prajurit. Para prajurit mengenakan seragam magenta tetapi mereka memiliki peran yang berbeda. Simbol pada topeng mereka menggambarkan hierarki di antara para prajurit yang menentukan tugas dan peran yang berbeda.
5. Menampilkan karakter non-Korea
Jarang sekali penonton menemukan sosok asing dalam serial drama Korea. Squid Game menampilkan karakter non-Korea (Abdul Ali) yang diperankan oleh Anupam Tripathi.
Dia telah membuat debut akting di bioskop Korea melalui peran kecil di beberapa drama dan film seperti Luck-Key, Space Sweepers, Taxi Driver, Hospital Playlist, Strangers from Hell, dan sebagainya. Anupam Tripathi adalah seorang mahasiswa di Universitas Seni Nasional Korea jurusan akting.
Buat kamu yang belum menonton, drama ini bisa ditonton di layanan Netflix. Selamat menonton!